Kementan Siapkan 3.800 Pemuda Jatim Menjadi Petani Milenial

PROGRAM YESS (Youth Enterpreneur and Employment Support Services) kini digadang-gadang menjadi program unggulan Kementerian Pertanian di dalam membangun petani milenial modern yang faliliar dengan teknologi IOT.

Program akselerasi Kementerian Pertanian RI yang bekerja sama dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD) sejak 2019 bertujuan melahirkan wirausahawan muda di bidang pertanian, serta menghasilkan tenaga kerja yang kompeten di bidang pertanian.

Salah satu kegiatan yang ada pada Program YESS adalah pelatihan bagi para pemuda yang berusia antara 17 sampai dengan 39 tahun.

Menurut Dr. Setya Budhi Udrayana Direktur Polbangtan Malang, PPIU Jatim dalam program YESS akhirnya saat ini mampu merekrut, mendidik dan mempersiapkan secara lebih tersistemasi 3.800 pemuda calon penerima manfaat (CPM). Mereka disiapkan untuk menjadi petani milenial yang modern dan skilled untuk kebutuhan pertanian Indonesia masa depan, seperti yang diamanahkan Menteri Pertanian.

“Program YESS kali ini baru engine start dan masih ada lagi kelanjutannya bagi yang telah mengikuti pelatihan karena dibuat untuk memenuhi kebutuhan CPM dalam hal berusaha tani, namun bukan untuk memenuhi keinginan CPM," ujar Setya Budhi, Senin (8/11)

Untuk itu, jelas dia, perlu optimalisasi peran BDSP, baik itu BPP maupun P4S, agar bisa menjadi sentra YESS di Kabupaten. Sinergisitas antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat sangat penting dalam keberhasilan Program YESS.

Di Kabupaten Pacitan sendiri, sebanyak 3.800 pemuda telah mendapatkan pelatihan kewirausahaan pertanian dari Program YESS. Para peserta pelatihan ini terbagi dalam 4 jenis kegiatan, yakni workshop Motivasi Bisnis sebanyak 950 peserta, Pelatihan Manajemen Bisnis 950 peserta, Pelatihan Literasi Keuangan 950 peserta, serta Pelatihan Proposal Bisnis sebanyak 950 peserta.

Hal ini tersampaikan dalam penutupan Kegiatan Pelatihan Program YESS yang di Kabupaten Pacitan, yang dilaksanakan di P4S Sari Mulyo Bandar, yang ditutup oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pacitan selaku Ketua DIT Kabupaten Pacitan.

Penutupan kegiatan Pelatihan Program YESS di Kabupaten Pacitan dihadiri Direktur Polbangtan Malang, Dr. Setya Budhi Udrayana, S.Pt., M.Si, serta Project Manager PPIU Jatim Program YESS Dr. Acep Hariri.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DIT Kabupaten Pacitan Bambang Supriyoko menegaskan lagi, bahwa kelancaran kegiatan program YESS perlu dukungan dari semua pihak, baik itu dari instansi pemerintah maupun non pemerintah. Selain itu peran dari Mobilizer dan Fasilitator Program YESS harus di maksimalkan agar program ini bisa berjalan lancar. (Ant/OL-13)

Baca Juga: Demonstran Tuntut Pembebasan Mantan Presiden Georgia