TIM Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, Nusa Tenggara Timur, menemukan lima pendaki yang hilang di Gunung Timau di Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang. Kelimanya ditemukan dalam keadaan selamat, Jumat (5/11).
Mereka ditemukan pada pukul 08.30 Wita. Lima pendaki tersebut yakni Roni Ndun, 33, Yoseph Marselino, 38, Frangki Seran 34, Rhamadan Morematalo, 23, dan Thomi Thei, 28.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang Emi Frizer mengatakan pihaknya menerima laporan hilangnya empat pendaki tersebebut lewat telepon dari keluarga korban bernama Ajeng pada Kamis (4/11) pukul 22.45. Operator Radio dan Komunikasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang mengecek kebenaran informasi informasi tersebut.
Ajeng mengabarkan lima pendaki kehilangan kontak sekitar pukul 17.00. "Mereka melakukan pendakian sekitar pukul 12.30 dan sampai sore belum pulang. Mereka tersesat dan tidak tahu jalan pulang," kata Emi Frizer.
Selanjutnya tim penolong yang berjumlah sembilan orang berangkat dilengkapi dengan peralatan evakuasi. Tim tiba di Gunung Timau pada Jumat pukul 06.00 dan berhasil menemukan lima pendaki tersebut dalam kondisi selamat.
Menurutnya, pencarian juga melibatkan anggota polisi, BPBD Kabupaten Kupang, masyarakat, dan keluarga korban. Selanjutnya, para korban dievakuasi ke Polsek Amfoang Selatan sebelum diserahkan ke polisi.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Bandung Kini Sentuh Angka 400
Gunung Timau berjarak sekitar 173 kilometer dari Kota Kupang dan memiliki ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut. Di kawasan gunung ini sedang dibangun Observatorium Nasional Timau oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung, Universitas Nusa Cendana. (OL-14)