Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PEMERINTAH Kota Malang, Jawa Timur, menjadikan gerakan sobo (gemar mengunjungi) pasar rakyat menjadi andalan membangkitkan perekonomian kala pandemi covid-19.
"Ini saya lakukan secara periodik, sobo, jagong sekaligus ngopi di pasar-pasar Kota Malang," tegas Wali Kota Malang Sutiaji, Jumat (15/10).
Sutiaji getol ke pasar rakyat selain berbelanja juga mengedukasi masyarakat terkait ubah laku. "Bagaimana kita tetap bisa beraktivitas (ekonomi) secara maksimal di era endemi," katanya.
Saat ini, lanjutnya, era menuju transformasi dari pandemi ke endemi. Karena itu ia berusaha membangkitkan ekonomi khususnya sektor UMKM.
Terkait program yang pernah diluncurkan pada 2018 lalu tersebut, ia menginstruksikan seluruh aparatur sipil negara mengajak keluarganya berbelanja di pasar rakyat.
Tujuannya agar ekonomi pedagang cepat bangkit setelah terpuruk selama periode PPKM. "Kita berupaya ini menjadi habit dan gerakan yang ajek," imbuhnya.
Menurut Sutiaji, penerapan Program Sobo Pasar akan meningkatkan silaturahmi sejalan dengan berkegiatan sosial sembari menghidupkan pasar tradisional. (OL-15)
Setiap keputusan investasi kini mempertimbangkan dinamika regulasi dan perkembangan teknologi.
Aksi pungli dan parkir liar di Pasar Induk Kramat Jati itu meresahkan para pedagang dan pengunjung pasar.
Di 2024, 68% usaha kecil Indonesia yang berinvestasi pada teknologi melaporkan bahwa investasi tersebut meningkatkan profitabilitas mereka.
Ketersediaan bahan pokok penting relatif masih aman. Begitu juga dengan harga cenderung stabil dan terkendali.
Selain untuk memeriksa ketersediaan bahan pangan, sidak juga demi memastikan barang yang beredar di pasaran sesuai standar
Pemerintah pusat telah menetapkan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah kering panen (GKP) di tingkat petani minimal sebesar Rp6.500 per kilogram.
UMKM menerima manfaat dari sisi mengenalkan produk, pemasaran, dan promosi.
PECINTA kuliner Nusantara dan wisatawan bisa menyerbu sejumlah pasar tradisional untuk menikmati jajanan legendaris di Kota Malang, Jawa Timur.
Sebanyak 55 personel Dishub bersiaga bersama petugas gabungan TNI dan Polri.
Menurut Nasir, kenaikan harga cepat berubah selama Ramadan ini. "Kenaikan harga terjadi dalam sebulan ini,” kata Nasir.
Pengurus PHRI Kota Malang mengambil sikap segera menemui DPRD dan Pemkot Malang guna mendapatkan solusi.
Menurut Purnawan yang juga aktivis Walhi Jatim, banjir di Suhat Malang karena tidak adanya saluran drainase yang mengalir ke kawasan Kedawung dan Tulusrejo.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved