Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
HOT SPOT atau titik panas yang diduga dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Bangka Belitung (Babel) terus bertambah. Saat ini terdeteksi 181 titik panas di seluruh wilayah Babel.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Babel. Mikron Antariksa mengatakan, berdasarkan informasi BMKG, pada Kamis (23/9) ada penambahan 44 titik panas. "Kemarin jumlah titik panas di Provinsi kita 137 titik,. Hari ini bertambah 44 sehingga menjadi 181 titik," kata Mikron, Kamis  (23/9).
Ia menyebutkan 181 titik panas tersebut tersebar di Bangka, Bangka Barat, Bangka Selatan, Bangka Tengah, Belitung dan Belitung Timur. "Untuk titik panas ini,tidak ada perubahan tetap di enam kabupaten tersebut, dan terbanyak ada di Bangka Barat dan Bangka Selata," ujarnya.
"Kemungkinan besar ada karhutla, karena akhir-akhir ini cuaca di sejumlah kabupaten tersebut cukup panas, tim sudah kelokasi untuk memantau sekali pamadaman," tambahnya.
Pihaknya, jelas Mikro, meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada khususnya yang berada di daerah rawan karhutla. "Masyarakat harus waspada, selain itu, kita minta masyarakat untuk tidak membuka kebun dengan cara membakar hutan dan lahan, karena berdampak sangat berbahaya di saat kondisi cuaca panas dan angin kencang seperti saat ini,"ucap Mikron. (OL-15)
Sebagai negara dengan area hutan yang didominasi oleh lahan gambut, komitmen pemerintah dalam melakukan upaya pencegahan dan mitigasi karhutla dinilai masih harus terus ditingkatkan.
Berdasarkan informasi, bibit kelapa sawit yang ditanami telah mencapai seluas 1 hektare (ha) di lokasi karhutla yang menghanguskan sekitar 50 ha lahan gambut.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di Provinsi Jambi selama 10 hari, sejak 10 hingga 19 Agustus 2025.
BNPB mencatat luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di enam provinsi prioritas tahun ini relatif kecil, hanya sekitar 3.000 hektare
Sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak.
PEMERINTAH memastikan penegakan hukum menjadi instrumen utama dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan (karhutla), seiring meningkatnya potensi kebakaran di berbagai wilayah.
Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Memasuki musim kemarau, Kabupaten Kotawaringin Timur kini berada dalam status waspada tinggi terhadap potensi Karhutla
Banyaknya titik panas yang selalu terpantu satelit ini disebabkan kondisi cuaca yang begitu panas dan angin kencang.
Kementerian Lingkungan Hidup mengeklaim hotspot di Provinsi Riau, berdasarkan data dari sistem Sipongi (semua satelit), periode 26 Juli 2025 tidak ada dalam kategori tinggi.
BMKG memperingatkan tingginya potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Riau dan sekitarnya, menyusul puncak musim kemarau awal Agustus.
Penurunan luas karhutla dimulai sejak 2015 seluas 2,6 juta hektare, menjadi 1,6 juta hektar (2019), 1,1 juta hektare (2023), dan 24.154 hektare pada 2024.
Menggunakan smartphone sebagai hotspot untuk berbagi koneksi internet memang sangat praktis, terutama saat Anda tidak memiliki akses Wi-Fi atau ketika sedang dalam perjalanan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved