Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
SEKRETARIS Kota Magelang, Jawa Tengah, Joko Budiyono menyatakan angka kasus covid di daerahnya mengalami penurunan secara signifikan. Namun, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 38 tahun 2021 menyebutkan Kota Magelang masih menerapkan PPKM Level 4, sejak 31 Agustus 2021 sampai 6 September 2021.
PPKM Level 4 menandakan suatu daerah memiliki angka kasus konfirmasi positif COVID-19 lebih dari 150 orang per 100.000 penduduk per minggu. Kejadian rawat inap di rumah sakit lebih dari 30 orang per 100.000 penduduk per minggu, serta angka kematian akibat COVID-19 lebih dari 5 orang per 100.000 penduduk di daerah tersebut.
Dari tiga indikator ini, Kota Magelang masih dianggap tinggi, karena Kota Magelang adalah wilayah kecil yang hanya memiliki penduduk sekitar 128.020 jiwa berdasarkan data Disdukcapil tahun 2020. Kasus kematian di daerah itu masih ada 1-2 orang sehari. Padahal Kota Magelang tidak boleh ada atau maksimal ada satu saja angka kematian karena hitungannya per 100.000 orang.
"Kami memastikan bahwa Kota Magelang siap untuk menjalankan PPKM Level 4 sampai dengan perubahan keputusan. Namun saya minta Dinas Kesehatan untuk
menanyakan ke Pusdatin, kenapa Kota Magelang masih tinggi. Padahal kasusnya sebenaranya sudah sangat turun," kata dia, Kamis (3/9).
Data di Satgas Covid setempar per 29 Agustus 2021, kasus aktif COVID-19 di Kota Magelang sebanyak 95 kasus, dirawat 18 orang, isolasi di rumah 56 orang, isolasi di hotel dan asrama sebanyak 21 orang, dan ada tambahan 1 orang meninggal dunia.
Menurutnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan Kota Magelang masuk PPKM Level 4. Bahkan, di Jawa Tengah, hanya Kota Magelang dan Kabupaten Purworejo saja yang melanjutkan PPKM level tertinggi ini. Diantaranya, karena angka mortalitas masih dianggap tinggi, positif ratenya belum sesuai standar. Serta upaya tracing kurang masif.
"Namun saat ini angkanya sudah turun. Kami masih bekerja keras menangani COVID-19 mulai menyediakan tempat isolasi terpusat (isoter), hingga membentuk tim khusus yang bertugas mengedukasi masyarakat". (OL-13)
Baca Juga: Rampung, Jembatan Sei Alalak Banjarmasin Segera Diresmikan Jokowi
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Saat ini, sudah ada lebih dari 80% tenant yang ada di PGM terisi dan kembali buka. Bahkan, untuk tahun depan, PGM akan kedatangan tenant nasional.
Pertumbuhan ekonomi nasional cukup stabil lantaran konsisten tumbuh di atas 5% sejak triwulan IV 2021.
PPKM Award merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada semua pihak yang membantu menangani masalah pandemi
Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor) telah melakukan berbagai upaya komprehensif untuk mendukung pemerintah dalam mengendalikan pandemi ini.
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
"Proyeksi pertumbuhan di triwulan I ini diperkirakan mencapai 4,9% hingga 5% secara tahunan,".
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved