Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
HUJAN dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak dua hari lalu memicu kejadian banjir di beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan, Sabtu (28/8). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Selatan melaporkan tiga kabupaten yang terdampak fenomena cuaca tersebut yakni Wajo, Soppeng, dan Bone.
BPBD Kabupaten Wajo melaporkan hujan intensitas tinggi yang terjadi di hulu sungai Lajokka, Walennae, dan beberapa sungai lain memicu daerah aliran sungai (DAS) di sekitarnya meluap. Akibatnya luapan tersebut masuk ke permukimam penduduk.
Laporan Pusdalops BNPB per Sabtu (28/8), 11 kecamatan tercatat terdampak akibat banjir tersebut yaitu Tanasitolo, Tempe, Sajoanging, Pitumpanua, Majauleng, Keera, Penrang, Maniangpajo, Pammana, dan Sabbangparu. Tinggi mata air (TMA) saat kejadian berkisar antara 50 hingga 170 sentimeter.
Berdasarkan pendataan tim di lapangan, banjir tersebut berdampak pada 5.956 keluarga atau 19.769 jiwa. Satu keluarga di antara mereka harus mengungsi ke rumah kerabat. Selain itu, banjir merendam 5.607 rumah, 1 di antaranya rusak berat dan 5 lain rusak ringan. Sekitar 3.717 hektare sawah dan perkebunan milik warga juga ikut terendam akibat kejadian tersebut.
Selain banjir, BPBD Kabupaten Wajo juga melaporkan kejadian longsor akibat fenomena cuaca tersebut. "Dua titik longsor di Kelurahan Maddukkelleng dan satu titik di Kelurahan Siengkang," anggota Pusdalops BPBD Kabupaten Wajo, Marwa Hikmah, saat dikonfirmasi pada Minggu (29/8).
BPBD bersama pihak terkait sudah melakukan pembersihan material longsor sehingga jalan yang sempat terhambat sudah kembali normal. Pihaknya juga melaporkan hari ini, Minggu (29/8) banjir sudah mulai surut. Namun di Kecamatan Sabbangpura masih banjir akibat kiriman air dari hulu sungai di Kabupaten Soppeng. Seluruh warga yang mengungsi juga sudah kembali ke rumah masing-masing.
"Informasi dari lapangan di Kecamatan Sabbangpura, air setinggi 1 meter masih merendam dan arusnya lumayan deras," sebutnya. Tim BPBD bersama TNI/Polri dan pihak terkait lain sudah bersiaga di lokasi apabila banjir kembali melanda dan harus dilakukan evakuasi kepada warga.
Menurut Kepala Bidang Logistik BPBD Kabupaten Soppeng, Yanti, banjir masih terjadi di wilayahnya hingga saat ini. "Kemarin sempat surut tapi saat ini hujan mengguyur lagi di wilayah kami, sehingga air kembali naik," kata Yanti saat dimintai keterangannya melalui saluran telepon, Minggu (29/8).
Sebelumnya dilaporkan luapan Sungai Bunne, Sungai Lajaroko, dan Sungai Walannae menyebabkan banjir di beberapa kecamatan pada Sabtu (28/8) pukul 06.30 pagi waktu setempat. BPBD Kabupaten Soppeng mencatat desa yang terdampak meliputi Belo dan Lompulle di Kecamatan Ganra; Kessing di Kecamatan Donri-Donri; Kebo, Baringeng, dan Paroto di Kecamatan Lilirilau; Cinto di Kecamatan Citta; serta Panincong di Kecamatan Marioriawa.
Sebanyak 4.014 rumah, 2.530 hektare sawah, dan 6 hektare perkebunan warga tedampak banjir. BPBD melaporkan pihaknya telah memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak berupa air mineral dan mie instan. "Karena keterbatasan mobilitas, sementara ini kami baru memberikan air mineral dan mi instan untuk warga terdampak," tambah Yanti. (OL-14)
TOPAN Wipha menyebabkan hujan deras dan banjir besar di Filipina pada akhir pekan lalu.
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
Penghargaan dari Bupati Sukabumi ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya BWA bersama ratusan NGO dan relawan yang terlibat dalam aksi penanganan tanggap darurat bencana.
Sejumlah pemukiman warga terendam banjir akibat hujan lebat yang terjadi serta adanya tanggul yang jebol.
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
Prakiraan BMKG potensi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan berpotensi melandai di Jabodetabek. Tapi masih ada potensi angin kencang di Banten
Pemprov Sulsel luncurkan Program Pelayanan Kesehatan Bergerak untuk layani daerah terpencil seperti Selayar dan Pangkep, hadirkan dokter spesialis dan layanan mobile.
Berdasarkan data, hanya sekitar 27% irigasi di Sulsel yang dalam kondisi baik, sementara 41% mengalami kerusakan sedang hingga berat dan sisanya mengalami kerusakan ringan.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengalokasikan anggaran senilai Rp20 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Takalar.
GUBERNUR Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, secara resmi meluncurkan 27 armada Bus Trans Sulsel pada Senin (14/7), di Jembatan Toraja, Center Point of Indonesia (CPI) Kota Makassar.
DARI semua kabupaten yang dilanda bencana hidrometeorologi di Sulawesi Selatan, Kabupaten Sinjai, yang terparah, lantaran dikepung angin puting beliung, longsor, dan banjir.
BENCANA hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung melanda sejumlah kabupaten, seperti Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan pada Sabtu, (5/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved