Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
HUJAN dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak dua hari lalu memicu kejadian banjir di beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan, Sabtu (28/8). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Selatan melaporkan tiga kabupaten yang terdampak fenomena cuaca tersebut yakni Wajo, Soppeng, dan Bone.
BPBD Kabupaten Wajo melaporkan hujan intensitas tinggi yang terjadi di hulu sungai Lajokka, Walennae, dan beberapa sungai lain memicu daerah aliran sungai (DAS) di sekitarnya meluap. Akibatnya luapan tersebut masuk ke permukimam penduduk.
Laporan Pusdalops BNPB per Sabtu (28/8), 11 kecamatan tercatat terdampak akibat banjir tersebut yaitu Tanasitolo, Tempe, Sajoanging, Pitumpanua, Majauleng, Keera, Penrang, Maniangpajo, Pammana, dan Sabbangparu. Tinggi mata air (TMA) saat kejadian berkisar antara 50 hingga 170 sentimeter.
Berdasarkan pendataan tim di lapangan, banjir tersebut berdampak pada 5.956 keluarga atau 19.769 jiwa. Satu keluarga di antara mereka harus mengungsi ke rumah kerabat. Selain itu, banjir merendam 5.607 rumah, 1 di antaranya rusak berat dan 5 lain rusak ringan. Sekitar 3.717 hektare sawah dan perkebunan milik warga juga ikut terendam akibat kejadian tersebut.
Selain banjir, BPBD Kabupaten Wajo juga melaporkan kejadian longsor akibat fenomena cuaca tersebut. "Dua titik longsor di Kelurahan Maddukkelleng dan satu titik di Kelurahan Siengkang," anggota Pusdalops BPBD Kabupaten Wajo, Marwa Hikmah, saat dikonfirmasi pada Minggu (29/8).
BPBD bersama pihak terkait sudah melakukan pembersihan material longsor sehingga jalan yang sempat terhambat sudah kembali normal. Pihaknya juga melaporkan hari ini, Minggu (29/8) banjir sudah mulai surut. Namun di Kecamatan Sabbangpura masih banjir akibat kiriman air dari hulu sungai di Kabupaten Soppeng. Seluruh warga yang mengungsi juga sudah kembali ke rumah masing-masing.
"Informasi dari lapangan di Kecamatan Sabbangpura, air setinggi 1 meter masih merendam dan arusnya lumayan deras," sebutnya. Tim BPBD bersama TNI/Polri dan pihak terkait lain sudah bersiaga di lokasi apabila banjir kembali melanda dan harus dilakukan evakuasi kepada warga.
Menurut Kepala Bidang Logistik BPBD Kabupaten Soppeng, Yanti, banjir masih terjadi di wilayahnya hingga saat ini. "Kemarin sempat surut tapi saat ini hujan mengguyur lagi di wilayah kami, sehingga air kembali naik," kata Yanti saat dimintai keterangannya melalui saluran telepon, Minggu (29/8).
Sebelumnya dilaporkan luapan Sungai Bunne, Sungai Lajaroko, dan Sungai Walannae menyebabkan banjir di beberapa kecamatan pada Sabtu (28/8) pukul 06.30 pagi waktu setempat. BPBD Kabupaten Soppeng mencatat desa yang terdampak meliputi Belo dan Lompulle di Kecamatan Ganra; Kessing di Kecamatan Donri-Donri; Kebo, Baringeng, dan Paroto di Kecamatan Lilirilau; Cinto di Kecamatan Citta; serta Panincong di Kecamatan Marioriawa.
Sebanyak 4.014 rumah, 2.530 hektare sawah, dan 6 hektare perkebunan warga tedampak banjir. BPBD melaporkan pihaknya telah memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak berupa air mineral dan mie instan. "Karena keterbatasan mobilitas, sementara ini kami baru memberikan air mineral dan mi instan untuk warga terdampak," tambah Yanti. (OL-14)
HUJAN deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, pada Senin (18/8) sore hingga malam hari, mengakibatkan banjir yang merendam puluhan rumah warga.
Banjir besar di Potiskum, Nigeria, merusak ratusan rumah dan memaksa ratusan warga mengungsi.
Mou diteken antara Pemkab Bogor- Pemkab Jawa Barat (Jabar)- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (12/8).
Dari Pemkab Bogor, penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan dari Provinsi Jabar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau KDM (Kang Dedi Mulyadi).
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai potensi banjir di wilayah Jabodetabek.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
Bagi Pemprov Sulsel, penghargaan ini menjadi momen penting dalam memperkuat kolaborasi antarpemangku kepentingan, baik pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menjadi Inspektur Upacara HUT RI ke-80 di Rujab Gubernur Sulsel.
Bagi para anggota Paskibraka, tugas di HUT ke-80 RI menjadi pengalaman berharga sekaligus momentum kebangsaan.
Gerakan Pramuka merupakan rumah besar yang mempersatukan generasi, sekaligus wadah pembentukan karakter yang tangguh.
Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, menerima Lencana Melati dari Kwarnas Gerakan Pramuka di Buperta Cibubur, penghargaan tertinggi atas dedikasinya membina generasi muda.
Pilihan Partai NasDem untuk menggelar Rakernas 2025 di sini bukanlah kebetulan—ia adalah pernyataan sikap. Sebuah penegasan bahwa visi besar NasDem untuk mengusung restorasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved