Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata The Nusa Dua, Bali dan The Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), memfasilitasi kegiatan vaksinasi bagi 3.000 orang.
Tujuan dari kegiatan ini adalah mewujudkan kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika atau The Mandalika dan sekitarnya sebagai green zone destination atau destinasi bebas Covid-19.
Selain itu, vaksinasi Covid-19 sebagai upaya untuk menyambut event balap motor internasional FIM MOTUL Superbike World Championship atau WSBK di Mandalika International Street Circuit pada November 2021 mendatang.
Sebanyak 3.000 peserta vaksinasi Covid-19 tersebut terdiri dari masyarakat desa penyangga The Mandalika, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, Warga Negara Asing (WNA), dan mahasiswa Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok, yang tinggal dan bekerja atau berusaha di kawasan The Mandalika dan sekitarnya.
Kegiatan vaksinasi massal dengan tajuk “Vaksinasi Mandalika Goes To Green Zone” diselenggarakan di sejumlah tempat yaitu di Bazaar Mandalika, area Kuta Beach Park (KBP), Desa Mertak dan SDN 1 Bangkrang Prabu, Lombok, NTB, pada Sabtu (21/8).
Kegiatan ini merupakan sinergi TNI-Polri bersama Pemprov NTB, Pemkab Lombok Tengah, ITDC dan Poltekpar Lombok dengan melibatkan tenaga kesehatan dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda NTB, Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Polres Lombok Tengah, dan Dinas Kesehatan Lombok Tengah sebagai petugas vaksinasi.
Kegiatan vaksinasi tersebut disaksikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Manparekraf) Sandiaga S. Uno secara virtual, dan dihadiri Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kapolda NTB Irjen. Pol.M. Iqbal, Danrem 162/ WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer, dan Direktur Operasional & Inovasi Bisnis ITDC Arie Prasetyo.
Dalam kegiatan ini, juga dilakukan pemberian bantuan sosial (bansos) yang diserahkan oleh Polda NTB, Gubernur NTB, Danrem dan Direktur Utama ITDC secara simbolis kepada salah satu peserta vaksin.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Sandiaga S. Uno menyampaikan,“ Saya sudah teruskan kepada Menteri Kesehatan, Menteri BUMN, dan tentunya kepada Kapolri bahwa kedepan seluruh perhatian dan aktivitas kita adalah mendorong vaksinasi di Mandalika.”
“ Hal ini untuk memenuhi persyaratan dari Bapak Presiden bahwa dalam menyambut event WSBK, tingkat vaksinasi di NTB harus mencapai tingkat yang lebih tinggi. Satu bulan sebelum WSBK kita harus pastikan bahwa pra-kondisi yang diminta Presiden tersebut sudah kita peroleh untuk mensukseskan event WSBK ini,” kata Sandiaga.
“Oleh karena itu, semua pihak akan menggenjot vaksinasi di NTB khususnya Mandalika. Saya dukung 100%, dengan pola kolaborasi, per hari ini sudah 200.000 masyarakat yang tervaksinasi di lingkup parekraf di NTB dengan target 450.000 pada September 2021,” jelasnya.
“Vaksinator sudah siap, jumlah vaksin cukup. Mari tebarkan optimisme, insyaallah WSBK tentunya sebagai tugas mulia, akan kita selenggarakan dengan sebaik-baiknya,” imbuh Sandiaga.
Direktur Utama ITDC Abdullbar M. Mansoer mengatakan,“ITDC mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan Vaksinasi Mandalika Goes To Green Zone sebagai langkah preventif dari Polda NTB dalam upaya mendukung pemerintah menanggulangi penyebaran Covid-19.”
“ITDC siap mendukung dan mendampingi Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dalam kegiatan vaksinasi untuk mencapai target 20.000 vaksin per hari,” tambah Abdullbar.
Sebelumnya ITDC telah menyelesaikan vaksinasi bagi 1.200 pekerja pariwisata di The Mandalika, terdiri dari tenaga kerja perhotelan, pegawai ITDC, tenaga keamanan, petugas kebersihan, tenaga proyek, Badan SAR Nasional, dan pegawai SPBU The Mandalika.
Kegiatan vaksinasi yang berlangsung 30 Maret-1 April 2021 untuk dosis pertama dan 28-30 April dan 4 Mei 2021 untuk dosis kedua tersebut diselenggarakan oleh ITDC bekerja sama dengan Dinas Pariwisata NTB, Dinas Kesehatan NTB, Puskesmas Kuta, serta Mandalika Hotel Association (MHA). (RO/OL-09)
PENGAMAT ekonomi Universitas Mataram (Unram), Firmansyah mengatakan, relaksasi ekspor konsentrat di NTB tidak perlu dilakukan, jika hanya untuk memperbaiki data pertumbuhan ekonomi.
Seluruh pengiriman ini dilakukan dalam skema Business to Business (B2B) antara petani jagung dan peternak layer yang difasilitasi oleh NFA untuk memperkuat rantai pasok jagung nasional.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi mengecam keras praktik perkawinan usia anak yang terjadi di Kabupaten Lombok Tengah, NTB.
MENTERI Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengecam keras praktik perkawinan anak yang terjadi di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
KASUS perkawinan anak masih marak terjadi di Indonesia. Teranyar, viral soal berita perkawinan anak berusia 16 dan 15 tahun di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kepala Sentra Paramita Mataram Arif Rohman berharap program ini dapat menjadi solusi jangka panjang dalam mencegah terputusnya kesempatan bersekolah di kalangan keluarga miskin ekstrem.
PERTAMINA Mandalika International Circuit kembali mencatat sejarah setelah suksesnya penyelenggaraan ajang balap mobil internasional GT World Challenge Asia 2025 pada 9-11 Mei 2025.
GELARAN balap mobil GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, rampung digelar.
SEBANYAK 68 pembalap ambil bagian dalam ajang balap mobil GT Word Challenge Asia 2025 yang diawali pada hari ini, Jumat (9/5) di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pocari Sweat Run 2025 akan digelar pada 14 September di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok. Acara ini menawarkan pengalaman unik bagi 7.000 pelari.
TDR Trackday 2025 turut melakukan uji coba menyeluruh pengoperasian digital flag, timing sensor, koordinasi marshal, serta pengecekan sistem keselamatan.
Pembalap Amerika-Jepang, Hana Burton, mewakili Sekuya Racing dengan mengendarai Radical SR1 XXR dan berhasil meraih posisi pertama dalam Radical Time Attack Round 3.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved