Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Percepat Vaksinasi Pemprov Jabar Manfaatkan Maskara

Naviandri
10/8/2021 14:50
Percepat Vaksinasi Pemprov Jabar Manfaatkan Maskara
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.(MI/Reza Sunarya)

UNTUK mempercepat vaksinasi di Provinsi Jawa Barat (Jabar), Pemprov setempat meluncurkan program Vaksinasi Silih Tulungan dengan memanfaatkan Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara). Mobil bantuan dari Gubernur Jabar ini telah diberikan kepada desa-desa mandiri sebagai sarana pendukung operasional pemerintah desa pada tahun 2019-2020 lalu.

"Saya minta pemkab/pemkot memanfaatkan mobil maskara untuk mempercepat vaksinasi seperti program Vaksinasi Silih Tulungan, yang jelas sekarang ini berbagai strategi percepatan diperlukan untuk mencapai target valsinasi 37 juta dari total populasi 50 juta jiwa di Jabar pada akhir Desember 2021," tegas Gubernur Jabar Ridwan Kamil melalui siaran digital, Selasa (10/8).

Sekarang Maskara dijadikan sebagai Moyan atau Mobil Layanan Vaksinasi Keliling Silih Tulungan, dengan Maskara, petugas puskemas di desa selain bisa sosialisasi juga dapat melayani masyarakat yang tempat tinggalnya jauh dari puskesmas atau pusat kesehatan lain. Sebab jika hanya mengandalkan puskesmas pelayanannya tidak akan optimal menjangkau masyarakat di pelosok.

''Maskara ini akan dimanfaatkan untuk menjadi sarana pelayanan percepatan vaksinasi dengan keliling ke desa-desa. Selain bisa menjemput masyarakat yang hendak vaksinasi juga bisa menjadi distribusi vaksin. Namun, jumlah mobil maskara terbatas untuk bisa menjangkau seluruh desa di Jabar yang berjumlah 5.312 desa," lanjutnya.

Untuk itu, Ridwan Kamil mengajak semua pihak seperti perusahaan otomotif bisa membantu menyediakan fasilitas kendaraan sejenis maskara untuk vaksinasi.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDesa) Jabar Bambang Tirtoyuliono mengemukakan, jumlah maskara yang yang ada di pemerintah desa dari berjumlah 228 unit. Untuk peluncuran maskara sebagai mobil layanan vaksinasi keliling Silih Tulungan Karawang, ada empat unit yang akan diturunkan. Masing-masing di Desa Rawagempol Wetan Kecamatan Cilamaya, dan empat dusun di Desa Muarabaru, Kecamatan Cilamaya.

Database calon yang akan divaksin harus masuk terdaftar maksimal 14 Agustus 2021. Semua peserta yang divaksin juga mendapatkan paket sembako. Warga yang divaksin usia 18 tahun ke atas. Peserta vaksin diutamakan petani dan keluarganya, serta sisanya masyarakat umum yang berdomisili di desa tersebut, tenaga kesehatan disiapkan panitia pelaksana.

Sementara itu di tempat terpisah, anggota DPRD Provinsi Jabar yang tengah melakukan Reses III Tahun Sidang 2020-2021 Dapil II Kabupaten Bandung, Asep Syamsudin mengatakan, kurang nya kuota vaksin dan juga kurangnya tenaga Kesehatan (nakes) menjadi kendala di kabupaten setempat.

"Krisis tenaga kesehatan baik itu untuk dokter, bidan dan perawat dan yang terakhir itu ada masyarakat yang anti vaksin karena kurangnya informasi dan edukasi.  Saya akan melanjutkan hasil reses ini dan akan dijadikan laporan saat rapat paripurna,  sehingga bisa menjadi bahan rekomendasi program kerja pemprov,'' lanjutnya lagi. (AN/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik