Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PEMERINTAH dituntut memiliki perencanaan yang matang terkait penanganan pandemi virus korona. Pasalnya, hingga saat ini langkah yang
diambil terkesan reaktif dalam menyikapi kondisi terkini di masyarakat.
Ketua DPW Partai Gelora Indonesia Jawa Barat Haris Yuliana mendorong
pemerintah menyiapkan perencanaan matang agar penanganan covid-19
berjalan baik dan efektif. Pola penanganan covid-19 yang dilakukan saat ini masih bersifat reaktif situasional.
"Artinya masih perlu perencanaan jangka panjang yang matang. Masih ada
kebingungan dari pemerintah, saat terjadi lonjakan. Saya pikir harus ada kesepakatan nasional terhadap penyelesaian," katanya, Jumat (9/7).
Kebijakan pemerintah yang dinilai reaktif terlihat pada Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang tengah berjalan. "Dua tahun ini tindakan yang digulirkan cenderung reaktif. Karena itu, terjadi benturan antara pertumbuhan ekonomi dan pengendalian kesehatan. Belum pernah ada titik temunya," katanya.
Akibatnya, yang dirugikan masyarakat kecil seperti pedagang kaki lima
yang baru berjualan jelang petang hari. "Tutup jam 7 malam, itu
bagaimana?" tanya dia.
Jika terus seperti ini, dia khawatir warga akan apatis terhadap
kebijakan pemerintah. Apalagi sejauh ini literasi warga kerap tercemar
oleh berita-berita hoaks dari pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Tantangan bagi pemerintah adalah membuat skenario bagaimana menyampaikannya ke masyarakat. Setepat apa, semengerti apa dan skenarionya bagaimana. Tata cara pengendalian kita jadi tidak fokus,"
kata dia.
Pengusaha
Sementara itu kalangan pengusaha merasa penerapan PPKM ini tidak dipahami dengan baik oleh aparat selaku pengawas di lapangan. Pasalnya, banyak pekerja yang seharusnya bisa memasuki kawasan-kawasan yang ditutup, namun dilarang petugas sehingga harus kembali ke rumah.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat, Ning Wahyu
Astutik, mengatakan, di lapangan banyak pekerja yang dirugikan akibat
pemahaman petugas yang kurang baik tentang aturan PPKM. "Kami menerima
banyak keluhan dari anggota Apindo di berbagai daerah."
Dia menyontohkan, penerapan 50% operasional di perusahaan esensial tidak dipahami oleh petugas pengawas PPKM. "Karyawan yang hendak bekerja yang termasuk 50% dari yang harus masuk, terkena penyekatan dan tidak bisa menembus sekat tersebut, sehingga terpaksa balik kanan," katanya.
Padahal, menurut Ning, karyawan tersebut sangat dibutuhkan kehadirannya di kantor. Hal ini terjadi di beberapa tempat seperti di Depok dan Bogor.
"Jadi apa syarat mereka boleh melintasi sekat tersebut? Ini jadi ruwet," katanya
Selain itu, menurutnya terjadi perbedaan persepsi dalam memahami surat
edaran Menteri Dalam Negeri Tahun 2021. "Untuk poin e dapat beroperasi
dengan kapasitas maksimal 50% serta 10% untuk pelayanan administrasi
perkantoran guna mendukung operasional."
Namun, dalam kenyataannya perusahaan yang menjalankan operasional
seperti itu tetap berurusan dengan hukum seperti yang terjadi di
Sukabumi. "Padahal perusahaan ini sudah memiliki IOMKI, dan mereka
perusahaan esensial dan menerapkan prokes," katanya.
Oleh karena itu, dia menilai banyak petugas pengawasan PPKM yang kurang
paham tentang aturan yang diberlakukan. "Masih terjadi ketidaksepahaman
dalam menerjemahkan instruksi Mendagri secara lintas instansi, lintas
daerah. Sehingga penerapan di lapangan berbeda dari satu dan lain
daerah," tegasnya. (N-2)
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Saat ini, sudah ada lebih dari 80% tenant yang ada di PGM terisi dan kembali buka. Bahkan, untuk tahun depan, PGM akan kedatangan tenant nasional.
Pertumbuhan ekonomi nasional cukup stabil lantaran konsisten tumbuh di atas 5% sejak triwulan IV 2021.
PPKM Award merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada semua pihak yang membantu menangani masalah pandemi
Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor) telah melakukan berbagai upaya komprehensif untuk mendukung pemerintah dalam mengendalikan pandemi ini.
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
"Proyeksi pertumbuhan di triwulan I ini diperkirakan mencapai 4,9% hingga 5% secara tahunan,".
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved