KASUS covid-19 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, jumlahnya terus naik. Hingga saat ini jumlah total warga yang terkonfirmasi positif telah mencapai 17.128 orang.
Dari jumlah 17.128 orang terkonfirmasi positif, 10.644 orang diantaranya dinyatakan sembuh, 5.559 menjalani perawatan/isolasi mandiri, dan 925 orang meninggal dunia.
Sementara itu, Minggu (4/7), kasus terkonfirmasi positif bertambah 418 orang. Namun, kali ini juga ada penambahan 120 pasien yang dinyatakan sembuh, dan 34 orang meninggal.
Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Cahyono Widodo, melaporkan penambahan baru kasus positif berasal dari hasil swab antigen 352 orang dan PCR 66 orang.
Dari penambahan 418 kasus terkonfirmasi positif, sebanyak 161 orang di antaranya kontak erat, 15 diduga tertular di luar daerah, dan 242 orang lainnya terpapar di Klaten.
Menurut Cahyono, penambahan kasus positif baru itu berasal dari 24 kecamatan. Yakni Kecamatan Bayat (10), Cawas (17), Delanggu (33), Gantiwarno (20), Jatinom (5), Jogonalan (28), Juwiring (3), Kalikotes (16), Trucuk (14), dan Tulung (19).
Kemudian, Karangdowo (25), Karanganom (30), Karangnongko (16), Kebonarum (24), Kemalang (10), Klaten Selatan (20), Klaten Tengah (10), Ngawen (25), Manisrenggo (25), Pedan (21), Polanharjo (9), Wedi (19), Prambanan (7), dan Wonosari (12).
Di sisi lain, lanjut Cahyono, pasien sembuh 120 orang yang dinyatakan sembuh, sebelumnya menjalani perawatan intensif di rumah sakit/isolasi mandiri di bawah pengawasan tim medis.
Sekalipun dinyatakan sudah sembuh, mereka tetap diharuskan untuk isolasi di rumah minimal tujuh hari. Tujuannya, agar pasien yang baru sembuh itu benar-benar kembali sehat.
Pasien sembuh itu berasal dari Kecamatan Bayat (3), Delanggu (23), Gantiwarno (12), Jatinom (3), Jogonalan (11), Juwiring (1), Karangdowo (2), Pedan (4), dan Kebonarum (18).
Selanjutnya, Kecamatan Klaten Tengah (1), Manisrenggo (11), Polanharjo (2), Prambanan (7), Wedi (1), Trucuk (3), Tulung (5), Kalikotes (10), Kemalang (1), dan Wonosari (2).
Adapun 34 orang yang dilaporkan meninggal dunia, 20 di antaranya terkonfirmasi positif covid-19. Kemudian, 14 orang meninggal lainnya pasien yang tengah menjalani perawatan.
"Penambahan kasus covid-19 di Klaten stabil tinggi. Untuk menekan laju pertambahan kasus positif kami kembali ingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Mau Naik KRL saat PPKM Darurat? Ini Syaratnya.