Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Menhub dan Gibran Cek Terminal Tirtonadi Solo

M. Iqbal Al Machmudi
28/2/2021 18:00
Menhub dan Gibran Cek Terminal Tirtonadi Solo
Menhub Budi Karya Sumadi bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming meninjau Terminal Tirtonadi di Solo.(Antara)

MENTERI Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau progres revitalisasi Terminal Tipe A Tirtonadi di Solo, Jawa Tengah.

Terminal itu tidak hanya menjadi simpul transportasi, namun juga menjadi pusat kegiatan sosial dan ekonomi di wilayah Solo.

“Ada potensi yang luar biasa dari Terminal Tirtonadi. Dengan adanya suatu upaya pembangunan function hall, sport center dan kegiatan lain yang bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujar Budi saat kunjungan kerja di Solo, Minggu (28/2).

Baca juga: Gibran kembali Teguhkan Janji Kampanye

Menurut Budi, Terminal Tirtonadi memiliki konsep integrasi antarmoda yang baik. Sebab, sudah terhubung dengan Stasiun Kereta Api Solo Balapan dengan dibangunnya jembatan penghubung (sky bridge), dan ke depannya juga menjadi pusat kegiatan masyarakat.

“Kami ingin kerja sama pemerintah pusat dan daerah bisa berjalan dengan baik. Dapat dijadikan contoh bagi kota-kota lain,” imbuh Budi.

Adapun Gibran memuji revitalisasi yang dilakukan pada Terminal Tirtonadi. Serta, siap membantu mengoptimalkan fungsi dari terminal bus tersebut.

Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang Hingga Es Terjadi di Sleman

"Terminal Tirtonadi ini luar biasa. Insha Allah bisa kita ramaikan setelah pandemi. Tirtonadi merupakan salah satu hub penting di Solo, yang menghubungkan berbagai moda transportasi lainnya,” kata Gibran.

Kementerian Perhubungan tengah melakukan revitalisasi Terminal Tirtonadi yang tidak hanya berperan sebagai tempat naik turun penumpang saja. Namun, juga menjadi pusat kreasi baru di Solo. Diharapkan berbagai kalangan datang ke terminal tersebut. Seperti, anak muda, orang tua, hingga penikmat kesenian.

Area sekitar terminal akan dibuat semacam pusat kreativitas atau function hall dengan luas sekitar 2.000 meter persegi. Bisa digunakan untuk kegiatan komersial. Misalnya, sentra batik, belanja, kuliner, pengembangan UMKM dan tempat olahraga.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya