Headline
IKN bisa menjadi ibu kota Provinsi Kalimantan Timur.
PRESIDEN RI Joko Widodo dijadwalkan akan meresmikan bendungan Tapin yang ada di Desa Pipitak Jaya Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Pemprov Kalsel berencana membangun waduk dan bendungan sebagai solusi mitigasi bencana banjir di masa datang.
Dijadwalkan peresmian bendungan Tapin yang sebelumnya sempat beberapa kali tertunda ini pada Kamis (18/2). Penjabat Gubernur Kalsel, Safrizal akan mendampingi presiden dalam peresmian tersebut. Selain meresmikan bendungan Tapin Jokowi juga dijadwalkan akan mengunjungi masyarakat korban banjir bandang di Desa Waki, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Proyek pembangunan bendungan Tapin masuk dalam program prioritas pembangunan 49 bendung seluruh Indonesia. Pembangunan bendungan Tapin dilaksanakan PT Berantas Jo Waskita dengan nilai kontrak mencapai Rp890 miliar dan biaya keseluruhan termasuk pembebasan lahan diperkirakan mencapai Rp1,4 triliun.
Bendungan Tapin memiliki tiga fungsi yakni sebagai pembangkit listrik (PLTA) dengan kapasitas 3,3 megawatt, pengairan bagi lahan pertanian seluas 6.000 hektar dan air baku PDAM. Ada tiga desa di Pegunungan Meratus yang terkena proyek bedungan yaitu Desa Pipitak Jaya, Desa Mencabung dan Desa Harakit.
Plt Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar beberapa waktu lalu mengungkapkan keberadaan bendungan Tapin terbukti mampu meminimalisir ancaman banjir di wilayah tersebut. Karena itu sebagai salah satu upaya antisipasi bencana banjir ke depan adalah pembangunan waduk atau bendungan.
baca juga: Organisasi Islam Dukung Pembangunan UINSU di Tebing Tinggi
Bendungan yang direncanakan dibangun antara lain Bendungan Riam Kiwa, Bendungan Hanau, Bendungan Kusan yang kesemuanya berada Pegunungan Meratus serta kolam Regulasi di Hulu Sungai Tengah. Kepala Bappeda Kalsel, Nurul Fajar Desira mengatakan rencana pembangunan sejumlah bendungan ini terus berjalan.
"Untuk bendungan Riam Kiwa sudah ada desainnya, sedangkan bendungan Kusan masih mencari sumber pendanaan," ujarnya. (OL-3)
GUBERNUR Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru meminta Presiden Prabowo Subianto membantu penyelesaian pembangunan Bendungan Tiga Dihaji di OKU Selatan.
Korps Insinyur Angkatan Darat AS membuka dua bendungan di California Tengah, membiarkan 2,2 miliar galon air mengalir keluar, mengikuti perintah Presiden Donald Trump.
DIREKTUR Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Roy Rizalie Anwar meninjau kondisi infrastruktur terdampak bencana banjir di sejumlah wilayah Kalimantan Selatan.
Saat ini, tahapan pembangunan bendungan Riam Kiwa terus berjalan dan pada 2025 ini akan dibangun akses jalan dan fasilitas lain penunjang bendungan.
Wakil Menteri Pertanian Sudaryono memastikan pembangunan Bendungan Sidoras akan dimulai tahun ini.
NASA mengungkapkan Bendungan Tiga Ngarai di Tiongkok, yang menyimpan 40 miliar meter kubik air, berkontribusi pada perlambatan rotasi Bumi sebesar 0,06 mikrodetik per hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved