Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur menggalang koordinasi lintas sektoral di tengah kondisi cuaca buruk melanda wilayah Flores Timur. Kepala BPBD Flores Timur Alfons Hada Bethan mengatakan bahwa cuaca buruk telah melanda seluruh wilayah Flores Timur. Alfons menjelaskan koordinasi lintas sektoral ini melibatkan desa hingga RT/RW.
"Cuaca buruk terjadi merata di seluruh wilayah Flores Timur. Hujan deras disertai angin kencang terjadi di semua wilayah. Ancaman bencana pun dapat terjadi dimana saja, sehingga kami telah mengimbau warga dan pemerintah desa untuk mewaspadai ancaman bencana yang dapat terjadi seperti banjir, longsor dan pohon tumbang," terang Alfons.
Saat ini petugas masih terus mendata kerusakan yang ditimbukanakibat cuaca buruk, termasuk memberikan bantuan bagi warga terdampak.
"Kita saat ini masih mendata dampak cuaca buruk ini. Untuk sementara ada belasan rumah yang terdampak cuaca buruk, baik itu yang terdampak banjir, juga ada rumah yang terdampak longsor. Ada juga beberapa rumah yang rusak akibat hujan deras disertai angin kencang. Selain kerusakan bangunan, ada pula kerusakan deker, jalan putus, serta rusaknya tanaman pertanian. Sehingga setelah kami melakukan identifikasi, segera langsung ditangani baik itu penanganan tanggap darurat, maupun rehabilitasi," jelas Alfons.
baca juga: Banjir Genangi Delapan Desa Kalsel, 483 KK Terdampak
Menurut Alfons bantuan tanggap darurat tersebut disalurkan BPBD pasca menerima laporan dan mengidentifikasi jenis kerusakan. Bantuan tersebut disalurkan bagi warga yang mengalami kerusakan rumah tinggal. Sementara terkait penanganan rehabilitasi terhadap fasilitas umam, seperti jalan, plat deker yang rusak, maupun stimulan bagi perbaikan rumah penduduk yang rusak akibat terjangan banjir dan badai, petugas BPBD terlebih dahulu melakukan perhitungan secara teknis. Sebelumnya Bupati Flores Timur telah mengeluarkan imbauan terkait cuaca ekstrim yang melanda Flotim terkait laporan BMKG adanya dampak La Nina. (OL-3)
Banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah terjadi karena air laut pasang (rob) di perairan utara Jawa Tengah cukup tinggi hingga mencapai 1,1 meter.
Masyarakat DKI Jakarta diimbau untuk waspada dengan cuaca pada Selasa, 19 Agustus 2025.
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Gelombang tinggi disertai angin kencang di perairan pantai selatan Cianjur dilaporkan terjadi sejak Senin (28/7).
Kecamatan Ile Ape merupakan salah satu kawasan ring satu atau kawasan terdekat dari Gunung Api Ile Ape (Lewotolok).
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) segera menetapkan status siaga bencana setelah Kabupaten Kolaka Timur dan Kota Kendari lebih dulu mengumumkan status siaga.
Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Andriko Noto Susanto meminta seluruh kabupaten dan kota siaga bencana akibat curah hujan yang tinggi.
Masyarakat di Jawa Tengah (Jateng) bagian selatan, khususnya di Kabupaten Cilacap, Banyumas, dan Kebumen diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana dampak hujan lebat.
Kepala BPBD Tangsel Sutang Suprianto menyebut salah satu Langkah sederhana yang dapat masyarakat lakukan dengan mempersiapkan Tas Siaga Bencana (TSB).
Ajang IFRC ke-21 ini berlangsung pada 22-30 Oktober dan diikuti 26 tim rescue dari seluruh Indonesia sekaligus menjadikan kompetisi IFRC terbesar dan paling meriah sepanjang sejarah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved