Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KASUS covid-19 di Klaten, Jawa Tengah, melonjak. Satuan Tugas Penangan Covid-19, Minggu (24/1), melaporkan kasus terkonfirmasi positif bertambah 69 orang. Di sisi lain, sebanyak 23 pasien dinyatakan sembuh dan empat orang meninggal dunia.
Akumulasi kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Klaten mencapai 4.229 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 3.509 orang sembuh, 235 meninggal, dan 485 orang dalam perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri di bawah pengawasan tim medis.
Koordinator Penanganan Kesehatan Satua Tugas Covid-19 Cahyono Widodo menjelaskan, dari penambahan 69 kasus terkonfirmasi positif, sebanyak 20 orang merupakan kontak erat kasus positif, 11 tertular di luar daerah, dan 38 orang lainnya terpapar di Klaten.
Baca juga: Petugas Tutup Paksa Swalayan Langgar PPKM di Kupang
Penambahan 69 kasus terkonfirmasi positif itu berasal dari 23 kecamatan. Kecamatan Klaten Selatan penyumbang terbanyak, yakni 9 orang. Kemudian, 23 pasien yang dinyatakan sembuh adalah warga dari 11 kecamatan. Pasien sembuh terbanyak Kecamatan Cawas, yakni 6 orang.
"Sekalipun dinyatakan sudah sembuh, mereka tetap diminta melakukan isolasi mandiri di rumah minimal tujuh hari. Hal ini perlu dilakukan agar pasien terkonfirmasi positif yang dinyatakan telah sembuh itu benar-benar sehat," kata Cahyono.
Kemudian, empat orang yang meninggal dunia, tiga dari penambahan terkonfirmasi positif asal Kecamatan Polanharjo, Wedi, dan Prambanan. Dan, satu orang lainnya yang meninggal dunia dalam perawatan. Pasien yang meninggal ini warga Kecamatan Jatinom.
Kasus covid-19 di Klaten setiap hari bertambah. Karena itu, untuk pencegahan dan pengendalian covid-19, masyarakat diimbau agar disiplin mematuhi protokol kesehatan. Selalu memakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, dan hindari kerumunan. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved