Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
RAJA Keraton Yogyakarta, Sri Sultan HB Ka-10 membeberkan alasannya mencopot jabatan kedua adiknya, GBPH Prabukusumo dan GBPH Yudaningrat sebagai penghageng di Keraton Yogyakarta. Alasannya bukan karena perbedaan pendapat soal Sabda Raja, melainkan kedua adiknya sudah lima tahun tidak aktif melaksanakan tugas di Keraton Yogyakarta.
"Kalau (keduanya) aktif tidak apa-apa. Masak (menerima) gaji buta, lima tahun tidak bertanggung jawab," ungkap Sri Sultan, Kamis (21/1).
Menurut dia, jabatan kedua adik Sri Sultan di Keraton Yogyakarta sebagai pembina budata tersebut mendapatkan gaji dari APBN.
"(Pencopotan tersebut) tidak ada hubungannya (dengan Sabda Raja). Nyatanya, yang berseberangan dengan saya kalau nyatanya tetap melaksanakan tugas sebagai Penghageng, ya tidak saya berhentikan," terang Sri Sultan.
Sri Sultan pun menyebutkan contoh KRT Jatiningrat dan KGPH Hadiwinoto. Walau berseberangan dengan Sri Sultan, keduanya tidak diberhentikan dari struktur di Keraton Yogyakarta karena tetap melaksanakan tugas-tugas mereka di Keraton Yogyakarta.
Sri Sultan pun mengaku, keputusannya untuk pemberhentikan kedua adiknya dari jabatannya pada akhir 2020 tersebut dianggap terlalu lama. Pasalnya, kedua adiknya sudah tidak menjalankan tugas mereka di Keraton Yogyakarta sekitar 5 tahun.
Sebelumnya, jabatan dua adik Sri Sultan HB Ka-10, GBPH Yudaningrat dan GBPH Prabukusumo, di Keraton Yogyakarta digantikan oleh dua putri Sri Sultan HB Ka-10.
GBPH Yudaningrat yang sebelumnya menjabat Penggedhe Kawedanan Hageng Punakawan Purwabudaya Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat digantikan oleh GKR Mangkubumi, putri pertama Sri Sultan.
Selain itu, GBPH Prabukusumo yang sebelumnya menjabat Pengedhe Kawedanan Hageng Punakawan Nityabudaya Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat diganti oleh GKR Bendara, putri kelima Sri Sultan.
Ketetapan tersebut mulai berlaku pada 16 Bakdamulud Jimakir 1954 atau 2 Desember 2020.
GBPH Prabukusumo mengaku, dirinya mempertanyakan penggantian jabatan tersebut. Pasalnya, dirinya dan GBPH Yudaningrat merasa tidak memiliki kesalahan.
Ia pun mengatakan, dirinya selama ini hanya menolak Sabda Raja yang dikeluarkan Sri Sultan HB X pada 2015 silam yang dianggap tidak sesuai dengan tradisi Keraton Yogyakarya.
"Mengapa orang salah tidak mau mengakui kesalahannya. Malah memecat yang mempertahankan kebenaran, yaitu kesungguhan pikiran, niat dan hati yang mulia untuk mempertahankan adat istiadat Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat sejak HB I hingga HB IX," tutup dia. (OL-13)
Baca Juga: Kisruh di Keraton Yogyakarta Beres Usai Rotasi Jabatan
GUBERNUR DIY, Sri Sultan HB berharap PSIM dapat mengharumkan nama Daerah Istimewa Yogyakarta di kompetisi Liga 2.
Sri Sultan menyatakan semua pendataan jumlah pemilih atau Daftar Pemilih Tetap (DPT) di DIY sudah tuntas.
Data dari Kominfo menunjukkan masih ada 12.548 desa/kelurahan se-Indonesia yang belum terjangkau jaringan 4G. Dari jumlah tersebut, 41 di antaranya berada di Yogyakarta.
Adapun masukan dari Sri Sultan mencakup pola perjalanan, yakni inovasi dalam pengembangan pariwisata agar lebih berkualitas, dengan lama tinggal wisata lebih panjang.
Pemanfaatan Candi Prambanan dan Candi Borobudur untuk kegiatan keagamaan juga sebagai langkah nyata pemerintah dalam merealisasikan program strategis destinasi wisata superprioritas
Penetapan Sumbu Filosofi Yogyakarta sebagai warisan budaya dunia disambut baik Sri Sultan HB X.
Jumlah perempuan yang bekerja di sektor teknologi di Indonesia hanya sebesar 27%.
Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersinergi dengan Tokopedia, memberikan pelatihan tentang pemanfaatan teknologi digital utamanya e-commerce kepada pelaku UMKM.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan pelepasan ekspor produk dekorasi dari salah satu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di wilayah Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta
Limun sarsaparilla juga dikenal sebagai saparella, merupakan minuman bersoda khas Yogyakarta yang terbuat dari kombinasi batang tanaman sarsaparilla dan air berkarbonasi.
Mengunjungi destinasi wisata yang jarak tempuhnya relatif pendek atau disebut demgan short-haul bisa menjadi rekomendasi untuk sekadar melepas penat
Rahmat mengaku Maguwoharjo menjadi markas yang cocok bagi klub yang berjuluk Laskar Rencong itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved