Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Ribuan KK Terdampak Banjir di Jember

Faishol Taselan
21/1/2021 17:12
Ribuan KK Terdampak Banjir di Jember
Kondisi banjir di Desa Wonoasri, Tempurejo, Jember, Jawa Timur, Jumat (15/1) lalu.(ANTARA/Senon)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim) mencatat ada 4.000 kepala keluarga yang terdampak banjir yang melanda lima kecamatan di Kabupaten, Jember. Kelima kecamatan itu adalah Bangsalsari, Tanggul, Gumukmas, Puger, dan Tumpurejo.

"Sebagian masih ada di pengusian," kata Kasi Kedaruratan BPBD Jatim  Satriyo Nurseno di Surabaya, Kamis (21/1).

Banjir yang melanda Jember, akibat hujan dengan intensitas tinggi. Ketinggian banjir yang belum surut sepenuhnya kembali naik mencapai 60 sentimeter. "Ada tambahan debit air ke permukiman setinggi 50-60 sentimeter karena  hujan memang sangat deras," kata Satriyo.

Banjir yang melanda 12 desa di lima kecamatan sejak 14 Januari itu  terjadi akibat hujan intensitas tinggi dan jebolnya tanggul Sungai Gladak Putih dan Sungai Curahnongko. BPBD Jatim bersama BPBD setempat dan jajaran dinas terkait di Provinsi Jatim telah mendirikan posko penanganan banjir di Kecamatan Tumpurejo.

Kecamatan Tumpurejo, kata Satriyo, merupakan daerah yang paling parah terdampak banjir. Karena itulah tenda posko penanganan didirikan di salah satu desa paling parah terdampak di Kecamatan itu. Tim Tanggap Bencana (Tagana) BPBD Jatim bersama Dinas Sosial Jatim juga  sudah mendirikan dapur umum. Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), organisasi relawan juga mendirikan dapur. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya