Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
SEDIKITNYA lima rumah warga di Desa Air Itam Laut, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjungjabung Timur, di kawasan pantai timur Provinsi Jambi, dilaporkan rusak akibat disapu gelombang pasang yang melanda hebat dalam tiga hari terakhir.
Menurut Kepala Desa Air Itam Laut Abri, hantaman gelombang yang merusaka rumah warga dan beberapa fasilitas pemerintah tersebut, tercatat terburuk dalam kurun 30 tahun terakhir.
‘’Musiman memang, Tetapi hantaman gelombang laut di tengah cuaca buruk saat ini adalah paling parah. Wilayah terparah melanda dekat muara sungai. Karena abrasi gelombang laut menjadi leluasa menghantam rumahwarga dan fasilitas jalan beton,’’ kata Abr, Senin (18/1).
Untuk mengindari bahaya lebih buruk, Abri meminta warganya yang berada di kawasan paling rawan mengungsi ke lokasi yang lebih aman, sampai hantaman gelombang mereda.
Baca juga : Jalan Raya Porong Sepanjang 700 Meter Banjir Jalur Dialihkan
Tidak ada korban jiwa. Abri menyebutkan, selain merusak dan menghanyutkan peralatan rumah warga, hantaman gelombang yang melanda semenjak Rabu pekan lalu hingga Senin ini, telah menghancurkan belasan meter jalan beton. Untuk menginhadari arus pendek hubungan listrik ke rumah warga yang dirusak gelombang sementara diputus pemerintah desa setempat.
Gelombang pasang dengan ketinggian satu sampai 2,5 meter juga mengancam daerah pesisir di wilayah Kabupaten Tanjungjabung Barat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanjab Barat, Zulfikri memprediksi ancaman gelombang disertai hujan lebat dan angi kencang akan melanda sampai Februari 2021.
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, Zulfikri mengimbau para nelayan waspada, dan bila harus melaut mengangkapi diri dengan alat pelindung. (OL-2)
"Tim melalukan pemantauan sekaligus menyampaikan sosialisasi secara langsung kepada warga pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan,"
Badan Meteorologi BMKG memperkirakan cuaca ekstrem akan melanda sebagian besar wilayah Indonesia pada Minggu, 13 Juli 2025.
BMKG merilis prakiraan cuaca Sabtu, 12 Juli 2025 dengan peringatan cuaca ekstrem, hujan lebat, hingga potensi banjir rob di berbagai wilayah Indonesia. Simak selengkapnya!
Waspadai gelombang tinggi karena berisiko terhadap aktivitas pelayaran dan banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk berasap atau berkabut, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved