Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
20 Ribu Orang Mengungsi, Presiden Desak Perbaikan Prasarana Kalsel
PRESIDEN Joko Widodo meninjau sejumlah lokasi bencana banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel). Presiden menginstruksikan jajarannya untuk segera memperbaiki akses jalan yang terputus agar distribusi logistik untuk pengungsi lebih lancar.
"Ada beberapa jembatan yang runtuh seperti yang kita lihat di belakang ini (Jembatan Mataraman). Ini juga salah satu jembatan yang runtuh akibat banjir dan saya sudah minta Menteri PU agar dalam 3-4 hari ini bisa diselesaikan sehingga mobilitas distribusi barang tidak terganggu," ucap Jokowi saat meninjau Jembatan Mataraman di Kabupaten Banjar, Kalsel, Senin (18/1).
Presiden juga menginstruksikan agar evakuasi dan penanganan pengungsi ditangani dengan baik. Jokowi meminta agar berbagai kebutuhan logistik pengungsi terpenuhi.
"Logistik untuk pengungsi ini penting karena hampir 20 ribu masyarakat berada di pengungsian. Kekurangan-kekurangan yang ada bisa dibantu oleh pemerintah pusat selain juga dari logistik yang ada di pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota," ucap Jokowi.
Dalam agenda itu, Presiden Jokowi meninjau sejumlah lokasi. Kepala Negara meninjau Sungai Martapura dari Jembatan Pakauman yang berada di Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar. Jokowi juga meninjau Jembatan Mataraman yang aksesnya terputus karena banjir.
Selain itu, Presiden juga meninjau posko pengungsian melihat kondisi warga terdampak serta melihat kesiapan bantuan yang diberikan. Saat meninjau, Presiden didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono, Kepala BNPB Doni Monardo, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, dan Bupati Banjar Khalilurrahman. (P-2)
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
Prakiraan BMKG potensi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan berpotensi melandai di Jabodetabek. Tapi masih ada potensi angin kencang di Banten
Banjir tengah melanda berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Jabodetabek. Hal itu menimbulkan dampak yang berbahaya bagi masyarakat, khususnya penyebaran penyakit leptospirosis.
Meskipun merupakan sebuah bencana, fenomena banjir tidak jarang dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air.
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Banjir setinggi hingga satu meter melanda 23 desa di 13 kecamatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sejak Senin malam (7/7), akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved