Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

IPDN Beri Bantuan kepada Korban Bencana Longsor Sumedang 

Mediaindonesia.com
14/1/2021 21:04
IPDN Beri Bantuan kepada Korban Bencana Longsor Sumedang 
Rektor IPDN Dr. Hadi Prabowo, MM, menyerahkan bantuan IPDN Kemendagri kepada korban bencana di Desa Cihanjuang, Cimanggung, Sumedang, Jabar.(Ist)

REKTOR Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Dr. Hadi Prabowo, MM, dengan didampingi jajaran pimpinan lainnya terjun langsung ke lokasi bencana longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (14/1).

Selain menemui korban bencana longsor di tempat pengungsian, kehadiran Rektor IPDN sekaligus untuk menyerahkan bantuan IPDN Kementerian DalamNegeri (Kemendagri) kepada korban yang terdampak bencana longsor tersebut.

IPDN Kemendagri memberikan bantuan berupa sembako seperti beras, mie instan, susu, air mineral dan makanan ringan, obat-obatan, vitamin, APD, handsanitizer, masker, sarung tangan, handuk, selimut, pakaian anak serta perlengkapan mandi. Total bantuan yang diberikan yakni senilai 290 juta rupiah. 

" Kami (IPDN Kemendagri) turut berduka atas musibah longsor yang menimpa warga di Kecamatan Cimanggung ini, semoga keluarga yang ditinggal diberikan kesabaran dan kekuatan," ujar Hadi

Bantuan yang diberikan kepada korban bencana longsor ini diserahkan di Posko Penanggulangan Bencana Alam Cimanggung yang berlokasi di SMAN 1 Cimanggung dan diterima oleh Asisten Administrasi Umum dan Kepala Bappeda Kabupaten Sumedang beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

"Semoga bantuan ini setidaknya dapat meringankan bagi warga yang terkena musibah serta semoga musibah ini dapat cepat berakhir dan teratasi. Wilayah yang terkena longsor semoga segera dapat ditata kembali, baik oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang beserta jajaran terkait maupun pemerintah pusat. Hal ini agar penduduk yang ada disini dapat hidup lebih nyaman, bentuknya bisa berupa relokasi ataupun pembangunan," ujar Rektor IPDN.

Tak hanya menyambangi korban bencana di posko penanggulangan bencana, Hadi beserta jajaran juga mengunjungi Puskesmas setempat untuk menanyakan kelengkapan fasilitas dan apa saja yang masih diperlukan oleh Puskesmas.

"Kami juga akan meminjamkan 2 unit mobil ambulance yang ada di IPDN untuk membantu mobilitas tim kesehatan di Puskesmas Sawah Dadap Cimanggung dalam menangani korban bencana ini." jelas Hadi.

Selain Puskesmas, rombongan IPDN juga melihat secara langsung kondisi dan situasi terkini di lokasi bencana longsor serta kelayakan dapur umum yang ada di lokasi bencana. 

 Hingga hari ini jumlah korban bencana longsor yang meninggal dunia sebanyak 24 orang dan masih ada 16 orang yang belum ditemukan karena tertimbun tanah longsor sedangkan korban yang mengalami luka-luka sebanyak 36 orang. (Ant/RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya