Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Terkendala Tes PCR, Bapak dan Empat Anak Batal Naik Sriwijaya Air

Mediaindonesia.com
10/1/2021 10:54
Terkendala Tes PCR, Bapak dan Empat Anak Batal Naik Sriwijaya Air
Keluarga penumpang pesawat Sriwijaya Air menangis sambil menunggu kepastian kabar di Bandara Supadio, Pontianak, Kalbar, Minggu (10/1/2021).(AFP/Louis Anderson )

RAFIQ Yusuf Al Idrus, suami dari satu di antara penumpang Sriwijaya Air SJ 182 atas nama Panca Widiya Nursanti menceritakan bahwa semula telah direncanakan liburan sekeluarga. Namun terkendala aturan yang mewajibkan tes swab PCR sehingga hanya istrinya yang pulang ke Tegal, Jawa Tengah.
  
"Kita sudah rencana melakukan liburan keluarga ke Jawa Tengah. Namun urusan penerbangan ada PCR jadi istri yang berangkat ke Tegal. Untuk kembali ke Pontianak melalui Jakarta menumpangi Sriwijaya Air SJ 182," kata Rafiq saat diwawancarai di Posko Ante Mortem Bandara Supadio Pontianak di Kubu Raya, Minggu (10/1).
  
Keluarga Rafiq berencana pulang liburan saat Lebaran namun adanya pandemi, mereka menunda pulang kampung dan merencanakan liburan natal dan tahun baru pulang kampung. Namun keberangkatan ke Tegal itu, Rafiq dan keempat anaknya batal berangkat karena terkendala tes PCR. Dan hanya istrinya yang bisa berangkat ke Tegal. Hingga saat ini Rafiq dan anak-anaknya berharap ada kabar baik dari Jakarta tentang keberadaan istrinya.

"Kita tentu terus memantau informasi dari pihak bandara terkait kondisi terbaru," jelas dia.
  
Saat ini anak tertua melakukan pengambilan atau tes DNA untuk proses pencocokan dan lainnya. Ia juga telah menyiapkan administrasi yang diperlukan untuk identifikasi keluarga penumpang.
  
"Istri saya ini periang. Beliau adalah seorang guru di SMKN 3 Pontianak. Harusnya pulang pada 2 Januari 2021 dan kemarin baru bisa pulang," ujar Rafiq dengan perasaan sedih.

baca juga: Bantu Pendataan Korban Pesawat Jatuh, PMI Aktifkan Layanan RFL

Saat ini di Posko Ante Mortem Bandara Supadio Pontianak terus didatangi keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Para petugas telah meminta keluarga korban untuk melakukan identifikasi pemeriksaan DNA dan membawa dokumen serta barang terkait dengan korban.  Aparat dari kepolisian, TNI, Basarnas dan pihak bandara telah menyediakan tenda dan melakukan pengamanan di sekotar gedung serba guna yang dijadikan Posko Ante Mortem. (Ant/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya