BPBD DIY Siapkan Pengungsian Gunung Merapi di Pakem dan Turi

Ardi Teristi
06/1/2021 20:06
BPBD DIY Siapkan Pengungsian Gunung Merapi di Pakem dan Turi
Gunung Merapi(MI/Widjajadi )

MENGANTISIPASI erupsui Gunung Merapi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY telah menyiapkan barak pengungsian di Kecamatan Pakem dan Turi, Sleman. Hal itu dilakukan menyusul pernyataan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta tentang potensi erupsi Gunung Merapi ke arah selatan-barat daya.

"Barak-barak pengungsian sudah disiapkan karena bagian dari skenario rencana kontigensi kita," terang Kepala Pelaksana BPBD DIY, Biwara Yuswantana, Rabu (6/1).

Pihak BPBD DIY sampai saat ini masih mengamati aktivitas Gunung Merapi. Walaupun aktivitas BPPTKG masih mempertahankan status Merapi di level Siaga. Saat ini, hanya warga yang berada dalam radius 5 km dari puncak Merapi yang diminta mengungsi.

Dari data Pusdalops BPBD Kabupaten Sleman, jumlah pengungsi di tempat pengungsian Balai Desa Glagaharjo pada Selasa (5/1) sebanyak 328 orang. Selain  itu, 62 ternak warga juga sudah diungsikan.

Berdasarkan pengamatan BPPTKG pada Selasa (5/1), guguran lava pijar Gunung Merapi terjadi 4 kali dengan intensitas kecil. Jarak luncur guguran tersebut maksimal 400 meter ke arah Kali Krasak. Selain itu, suara guguran juga terdengar sebanyak 6  kali dari Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Babadan dengan intensitas sedang.

BPPTKG merekomendasikan, penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam kawasan rawan bencana (KRB) III direkomendasikan untuk dihentikan. Pelaku wisata diminta tidak melakukan kegiatan wisata di KRB Ill Gunung Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak Gunung Merapi. (R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya