Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
TIDAK banyak orang yang bisa bersikap legawa, termasuk saat berkontestasi di Pilkada 2020. Salah satunya Akhyar Nasution, yang berusaha meraih kembali posisi Wali Kota Medan, Sumatra Utara, lima tahun ke depan.
Meski mengakui kalah dengan meraih 48% suara pemilih, Akhyar menyebar kabar soal adanya tangan tidak terlihat dalam pilkada. “Tidak terlihat, tapi dapat dirasakan sangat berpengaruh dengan bermain penuh.”
Di Pilkada Medan, petahana yang berpasangan dengan Salman Alfarisi harus berhadapan dengan menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, yang merangkul sesama anak muda, Aulia Rachman. Hasil penghitungan cepat sejumlah lembaga memperlihatkan Bobby-Aulia unggul.
Tudingan Akhyar yang bersayap langsung dijawab cepat oleh Direktur Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Akmal Malik, kemarin. “Tim yang dibuat pemerintah untuk memantau pelaksaan pilkada sudah netral dalam menjalankan tugas,” tegasnya.
Mereka, lanjut dia, berstatus aparatur sipil negara dan dilarang memihak salah satu pasangan calon. “Tim ini selalu kami buat setiap ada pilkada. Tugasnya melakukan monitoring. Tidak ada ruang bagi petugas kami melakukan hal seperti itu,” tegas Akmal.
Kementerian Dalam Negeri membentuk tim monitoring dan melakukan pemantauan ke 32 provinsi di 309 kabupaten/kota yang menggelar Pilkada 2020. “Pelaksanaan pilkada 9 Desember berlangsung lancar dan sesuai protokol kesehatan,” tambahnya.
Ketidakpuasan juga diperlihatkan pasangan Iwan Saputra-Iip Miftahul Paoz yang maju di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. “Kami unggul di hasil penghitungan LSI Denny JA, tapi kalah tipis dalam penghitungan KPUD. Kami menuntut kejelasan karena banyak kejanggalan,” tandas ketua tim pemenangan, Ami Fahmi.
Akui kalah
Sikap kesatria ditunjukkan Didit Srigusjaya-Korari yang berusaha meraih posisi di Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung. Pasangan yang didukung PDIP itu sudah mengucapkan selamat kepada pesaingnya, Algafri-Herry Erfian. “Kami ucapkan selamat untuk Algafri-Herry,” ujar Didit.
Sikap serupa juga diperlihatkan Yuri Kemal Fadlullah yang diusung PDIP di Kabupaten Belitung Timur. Anak Yusril Ihza Mahendra itu mengakui keunggulan Burhanudin-Khairil Anwar.
Di Kalimantan Selatan, dua pasangan yang berhadapan sama-sama masih memiliki harapan. Hitung cepat Charta Politika memperlihatkan kemenangan ada di kubu petahana Sahbirin Noor-Muhidin dengan raihan 50,43%.
Namun, kubu di seberangnya, Denny Indrayana-Difriadi, juga belum saatnya menyerah. Mereka justru mampu mengungguli lawan dengan memperoleh 51,6% suara dalam penghitungan yang dilakukan KPUD.
Angin kemenangan juga sudah dirasakan Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Namun, lewat juru bicara tim kampanyenya, Dian Fahrud Jaman, pasangan itu meminta tidak ada perayaan oleh para pendukung.
“Mereka meminta pendukung mengawal suara hingga KPUD memutuskan. Kami diminta berdoa di rumah demi kesehatan dan kemajuan Karawang,” tambahnya. (YP/AD/RF/DY/CS/N-2)
Saksi mata menyebut korban sempat duduk di atas sepeda motor di atas fly over sebelum melompat ke bawah.
SETELAH dua hari pencarian intensif, jasad bocah yang dilaporkan hanyut di sungai Deli Medan akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Pembangunan lembaga pemasyarakatan baru itu dilakukan di antaranya di Nusa Kambangan, Solo, dan Jawa Timur.
ANCAMAN bom ditujukan ke Bandara Jeddah dan Soekarno-Hatta membuat Tahani, jemaah asal Depok yang tergabung dalam Kloter JKS-12 harus singgah sejenak di Medan, Sumatra Utara.
Diskon tarif ini berlaku untuk pembelian tiket mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025, untuk periode keberangkatan di tanggal yang sama.
Endress+Hauser, perusahaan instrumentasi pengukuran, layanan, serta rekayasa proses industri, merelokasi kantor cabang Medan ke lokasi yang lebih strategis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved