Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Banyumas Siapkan Anggaran Antisipasi Bencana Hidrometerologis

Lilik Darmawan
26/10/2020 17:05
Banyumas Siapkan Anggaran Antisipasi Bencana Hidrometerologis
Ilustrasi(ANTARA)

MENGANTISIPASI dampak fenomena La Nina, Pemkab Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) mengalokasikan anggaran Rp4,3 miliar dari APBD untuk bencana
hidrometeorologis. Apalagi, dalam sepekan terakhir telah terjadi bencana banjir dan longsor di Banyumas, meski skalanya kecil.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan bahwa pihaknya menenyiapkan anggaran senilai Rp4,3 miliar yang berasal dari APBD Rp2 miliar dan tambahan di APBD Perubahan senilai Rp2,3 miliar. "Pemkab juga  memiliki belanja tak terduga (BTT) senilai Rp40 miliar. Kalau anggaran  cukup. Mudah-mudahan saja, tidak ada bencana yang besar. Meski demikian,  antisipasi terus dilakukan," kata Bupati, Senin (26/10).

Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Inf Chandra mengatakan ada 1.000 personel lebih yang disiapkan baik dari unsur TNI, Polri, dan  sukarelawan. "Mereka sudah siap untuk terjun ke lapangan dan peralatan juga telah disiagakan," katanya.

Kapolresta Banyumas Kombes Whisnu Caraka menambahkan pihaknya telah  menyiagakan setidaknya 400 personel hingga jajaran polsek untuk bersiaga menghadapi bencana. "Bencana tidak hanya menjadi tanggung jawab satu instansi saja, melainkan seluruhnya," tambahnya.

Pada Minggu (25/10) malam, longsor terjadi di Desa Karangsalam, Kecamatan Kemranjen. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun sebuah rumah mengalami kerusakan.

Selain itu sejumlah desa mengalami banjir akibat meluapnya Sungai Bodong dan meluapnya Sungai Comang. Di Desa Kecila, ada 30 rumah yang terendam dengan kedalaman 60 cm dan di Desa Alasmalang ada 74 rumah dengan kedalaman 60-80 cm.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Banyumas Titik Puji Astuti mengatakan bahwa kondisi saat sekarang sudah mulai surut. "Banjir terjadi pada saat hujan deras dan sungai meluap. Hari ini, banjir berangsur-angsur sudah mulai surut," kata Titik. (R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik