Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
SATUAN Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akan memasifkan kembali swab test (tes usap) bagi berbagai kalangan masyarakat. Langkah itu merupakan bentuk antisipasi terjadinya potensi klaster baru di Kabupaten Cianjur.
Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur Yusman Faisal mengatakan, sampai saat ini, jumlah tes usap baru dilakukan terhadap 8.500 orang. Jumlahnya masih cukup jauh dari target sebesar 1% atau sekitar 24 ribu dari jumlah penduduk Kabupaten Cianjur sebanyak lebih kurang 2,4 juta jiwa.
"Kita tentunya dengan meningkatkan testing. Artinya, kita akan memperbanyak lagi swab (tes usap). Sampai saat ini, sudah 8.500 (tes usap). Kalau lebih baik bisa lebih dari 1%. Saya inginnya 30 ribu atau 40 ribu tes swab," jelas Yusman, Minggu (25/10).
Baca juga: Hampir 90% Penderita Covid-19 di Kalsel Sembuh
Prinsip Yusman, banyaknya elemen masyarakat yang melakukan tes usap, akan berimbas kepada tidak akan terjadinya klaster karena tersaring sejak awal.
Upaya lain mencegah terjadinya klaster baru, kata Yusman, harus dimasifkan kembali sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat.
"Sosialisasi tidak hanya terfokus mengandalkan Satpol PP, TNI, dan Polri pada pendisiplinan protokol kesehatan di area-area tertentu. Tapi secara masif juga oleh semua stake holder," jelas Yusman.
Peran Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 tingkat kecamatan juga sangat diperlukan untuk ikut memasifkan sosialisasi kepada masyarakat. Mereka bisa menampung berbagai permasalahan dan upaya-upaya penanganannya.
"Satgas tingkat kecamatan harus lebih aktif lagi," tuturnya.
Kabupaten Cianjur sendiri sampai saat ini masih berada pada level tingkat kewaspadaan zona kuning. Penyebaran covid-19 pun kemungkinan berasal dari pergerakan orang luar daerah yang sekarang sudah tidak lagi dibatasi melalui pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Melihat kondisi sekarang, itu bisa terjadi potensi klaster apapun. Makanya, agar itu tidak terjadi, harus terus dimasifkan sosialisasi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dari kerumunan, dan membiasakan mencuci tangan menggunakan sabun," pungkasnya. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Pelatih timnas Portugal Fernando Santos pun memanggil bek Lille Tiago Djalo untuk menggantikan posisi Pepe.
Bayern melaporkan kedua pemain itu saat ini melakukan isolasi mandiri di lokasi masing-masing dengan Hernandez tengah berada di Maladewa.
Torres baru bergabung dengan Barcelona dari Manchester City pada pekan lalu dan diperkenalkan di Camp Nou beberapa jam sebelum dinyatakan positif covid-19.
"Real Madrid mengumumkan bahwa Marco Asensio, Gareth Bale, Andriy Lunin, dan Rodrygo, serta asisten pelatih Davide Ancelotti positif covid-19."
Di awal pandemi, Ratu mengungsi ke Istana Windsor, di barat Inggris, bersama suaminya Pangeran Philip.
Menkes Budi Gunadi Sadikin tes antigen mandiri (self testing) dinilai lebih banyak false negatif atau tidak akurat. Seseorang bisa dapat hasil negatif padahal sedang positif covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan mengimbau agar masyarakat melakukan tes antigen mandiri jika mengalami gejala covid-19 baru yang disebabkan varian Arcturus.
Bioquick dan Panbio memperlihatkan kemampuan untuk mendeteksi protein SARS-CoV-2 yang dicari.
Dalam kegiatan itu, Mayapada Hospital bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung dan UPTD Puskesmas Kujangsari, bermitra dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Testing dan tracer dilakukan untuk Mencegah terjadinya klaster Covid-19 di lingkungan sekolah selama Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Faktor yang menyebabkan hasil tes covid-19 bisa berbeda dalam sehari, antara lain jumlah virus yang ada dan proses pengambilan sampelnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved