Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
KASUS positif covid-19 di Ternate, Provinsi Maluku Utara, bertambah empat orang sejak Jumat (23/10). Kini, jumlah kumulatifnya mencapai 827 orang positif covid-19.
Empat orang yang terkonfirmasi positif covid-19 itu disampaikan Dinas Kesehatan Kota Ternate kepada awak media pada Jumat (23/10) malam, setelah mendapatkan hasil dari pemeriksaan laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Ternate.
Dari data jumlah positif keseluruhan, yang dinyatakan sembuh sebanyak 778 orang dan 21 orang meninggal dunia, dan sisanya masih menjalani karantina mandiri.
"Empat orang yang terkonfirmasi positif covid-19 ini tercatat berasal dari Kecamatan Ternate Selatan dan dua orang lainnya dari luar wilayah kotaTernate yang berkunjung ke kota Ternate," kata Koordinator Penanganan Covid-19 M Arif Gani.
Baca juga: Tidak Patuhi Prokes, Ribuan Orang di Ternate Disidang di Tempat
Arif menyebutkan, pasien baru yang tertular covid-19, sementara menjalani isolasi atau karantina secara mandiri di rumah masing-masing di wilayah pusat kota Ternate.
"Jadi empat orang dan juga 24 orang pasien positif lainnya yang belum sembuh melakukan karantina mandiri," imbuhnya.
Arif mengimbau kepada masyarakat kota Ternate untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
Sementara itu, untuk kasus suspek di kota Ternate sebayak dua orang dan kontak erat sebanyak 70 orang.(OL-5)
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved