Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Pemkab Bangka Gratiskan Tes Cepat dan Tes Usap

Rendy Ferdiansyah
23/10/2020 03:10
Pemkab Bangka Gratiskan Tes Cepat dan Tes Usap
Jubir covid-19 Bangka, Boy Yandra(MI/Rendy Ferdiansyah)

DALAM upaya mengoptimalkan pencegahan dan pemutusan mata rantai penyebaran virus korona, Pemerintah Kabupaten Bangka, Babel, menggratiskan tes usap (swab) ataupun tes cepat.

Warga yang telah mendapatkan tes usap gratis sebanyak 1.517 orang dan 26.988 orang lagi mendapatkan tes cepat gratis. Tes cepat digelar Dinas Kesehatan Bangka (21.012), sisanya 5.986 orang ditangani Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bangka sejak awal Juni-19 Oktober 2020.

Juru Bicara Bersama Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangka, Boy Yandra, menyampaikan 1.517 warga yang mendapat tes usap merupakan 4,75 per seribu dari jumlah penduduk. “Artinya, telah melebihi target World Health Organization 1 per seribu penduduk,” terangnya, kemarin.

Jumlah pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Bangka mencapai 142 orang. Sudah sembuh sebanyak 120 serta 22 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit ataupun yang dikarantina.

Sementara itu, di Kabupaten Subang, Jabar, ratusan guru berikut kepala sekolah menjalani tes usap menjelang dimulainya belajar tatap muka di sekolah.

Petugas kesehatan menggunakan alat pelindung diri mengambil sampel lendir hidung dan tenggorokan. Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Subang, Maxi, menyatakan tes usap massal digelar sebagai deteksi dini sekaligus memberikan rasa aman, mengingat banyak guru berkeliling ke rumah para siswa.

“Semua sudah dilakukan dalam upaya memutus penyebaran covid-19. Tapi semua ini akan sia-sia jika tanpa dukungan masyarakat. Tolong agar patuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan,” cetusnya.

Secara terpisah, PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional III Palembang kembali mengoperasikan perjalanan kereta api dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. “Penumpang jarak jauh diwajibkan menjalani rapid test dengan biaya murah,” cetus Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti. (RF/RZ/DW/N-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya