Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
KEBAKARAN lahan yang terjadi di Kecamatan Ile Bura Kabupaten Flores Timur NTT, sejak Minggu, (4/10) mulai mereda. Sebelumnya kobaran api melahap padang ilalang lebih kurang mencapai 600 hektar lebih, mulai dari Desa Riang Kaha, Nurabelen hingga menjalar ke wilayah Desa Nobo.
Sejumlah sumber warga desa Riang Kaha menuturkan api diduga kuat berawal dari kebun salah seorang warga di Riang Kaha. Dimana pada saat itu sedang membersihkan semak dan rerumputan. Tumpukan sampah kering itu dibakar dan tertiup angin dari arah pantai. Angin yang kencang membawa percikan api yang menyambar dan menyapu rumput ilalang di sekitar lokasi hingga meluas.
"Itu api awalnya, menurut cerita dari mulut ke mulut diduga kuat datang dari kebun salah seorang warga Riang Kaha berinisial MK. Dia membakar semak di dalam ladang kebun miliknya, karena ditiup angin api melebar hingga ke desa Nura Belen dan Desa Nobo," ucap Wiliam Marto, Senin (5/10) warga setempat.
Beruntung, jelas Wiliam, malam tadi sekitar pukul 23.30 Wita hujan turun cukup deras. Kobaran api mulai terkendali dan mulai padam, sebelumnya menjalar cukup luas merambah kedua desa lainnya bahkan hampir keliling Gunung Lewotobi.
Kepala Desa Nobo Petrus Kiku Witin, menyatakan kebakaran terjadi begitu cepat dan meluas mencapai lebih dari ratausan hektar. Disebabkan arealnya lebih di dominasi rumput ilalang kering sehingga memudahkan api menjalar dengan cepat.
"Beruntung tadi malam hujan lebat datang selama dua jam lebih sehingga api tak bisa menjalar lebih meluas. Saat ini sudah padam. Yang terlihat hanya sisa asap dari pepohonan kering yang sudah mati. Kalau asap api dari kayu kering memang masih ada tetapi tidak berpeluang terbakar lagi," katanya.
Akibat kebakaran ini, jelas dia, banyak tanaman warga seperti Jambu mente, pisang dan kelapa ikut terbakar. Berapa besar kerugiannya masih dihitung
Petrus menambahkan kejadian ini pemerintah kabupaten telah turun langsung dipimpin wakil bupati Agustinus Boli. (OL-13)
Baca Juga: Kebakaran Lahan Gambut di Ile Bura Meluas
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) melakukan sejumlah langkah mitigasi untuk mendukung upaya pemerintah mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
secara nasional, sejak 1 Januari hingga 22 Mei 2025, terjadi 179 kejadian kebakaran lahan di sejumlah provinsi.
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mendorong pemerintah daerah berkolaborasi dengan para pelaku usaha untuk bersiaga mencegah kebakaran lahan.
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) mengimbau segenap pelaku industri sawit saling berkoordinasi serta melakukan konsolidasi dengan Gapki.
Dalam kurun waktu sepekan terakhir, ada lima lokasi telah dilalap api. Salah satunya kebakaran lahan di Jalan Bumi Ayu Gang Aswari, Kecamatan Baamang pada Rabu (12/2).
Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan pendakian menuju Gunung Rinjani melalui jalur pendakian Senaru, Kabupaten Lombok Utara, ditutup sementara.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, erupsi lima kali pada Selasa malam (17/6) dengan tinggi letusan mencapai 5.000 meter.
Kondisi lesunya ekonomi yang melanda masyarakat Flotim dan kondisi bencana erupsi gunung Lewotobi laki-laki yang terjadi belum lama ini.
Menteri Imigrasi dan Pemberdayaan Masyarakat Agus Adrianto mengatakan bantuan dikirimkan berupa 25 ton beras, 200 dus susu formula, 12.500 bungkus mie instan, 7.500 bungkus mie instan.
Dua bayi yang diberi nama Gibran di Posko Pengungsian Kobasoma, Desa Kobasoma, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Bima mengatakan pihaknya akan mengunjungi Flores Timur pada akhir pekan ini untuk memastikan penyelenggaraan Pemilu di 29 TPS tersebut.
ALUMNI dari Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (Unika Atma Jaya/UAJ) kembali proaktif membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved