Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEBANYAK 196 sumur minyak tua di Desa Ledok, Kecamatan Sambong , Kabupaten Blora dikelola bersama antara Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Blora Patra Energi (BPE) dengan Perkumpulan Penambang Minyak Sumur Timba Ledok (PPMSTL). Sumur-sumur tua ini selama ini digarap oleh 64 kelompok penambang. Mereka mengelola sumur tua peninggalan Belanda dengan cara ditimba kemudian disetor ke Pertamina lewat tangki-tangki minyak.
Setelah bertahun-tahun lamanya dikelola oleh perkumpulan penambang tradisional di bawah pengawasan Pertamina, kini ladang sumur minyak tua di Desa Ledok mampu berproduksi hingga 9 juta liter tahun 2019. Adapun pengelolaannya dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Blora yakni PT Blora Patra Energi (BPE) dengan hasil tambang minyak tetap dijual kepada Pertamina.
"Pengajuan permohonan pengelolaan sumur minyak tua di lapangan Ledok ke Kementerian ESDM RI sudah cukup lama.Prosesnya berjalan sejak 2017 dan baru sekarang terlaksana," kata Direktur Utama PT BPE Christian Prasetya, Rabu (30/9).
Setelah hak kelola diterima, maka 196 sumur minyak yang ada di Desa Ledok tersebut dikerjasamakan dengan 64 kelompok yang tergabung dalam Perkumpulan Penambang Minyak Sumur Timba Ledok untuk kemudian dapat dikelola bersama dengan sistem bagi hasil.
Bagi hasil yang diterapkan dari hasil penjualan minyak mentah ke Pertamina tersebut 77 persen diberikan kepada penambang dan sisanya untuk BUMD Blora.
"Para penambang akan diberihan fasilitas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan," lanjut Christian.
Dalam pengelolaan sumur minyak tua ini, PT BPE berhasil meraih penghargaan terbaik di bidang produksi minyak terbaik karena menerapkan Health Safety Security Environment (HSSE) dari PT Pertamina.
baca juga: Pemerintah Gelontorkan Bansos Beras Untuk 10 Juta KPM
Bupati Blora Djoko Nugroho mengatakan dengan ditandatanganinya kerja sama antara BUMD Blira yakni PT BPE dengan perkumpulan penambang di Lapangan Ledok diharapkan daoat memberikan kontribusi lebih besar kepada Kabupaten Blora. Baik itu untuk kepentingan rakyat Blora maupun penambang itu sendiri.
"Produksi dihasilkan dari sumur minyak tua di Desa Ledok ini. Meskipun ditambang secara tradisional cukup besar, bahkan potensi masih bisa ditingkatkan lagi tahun-tahun ke depan," kata Djoko Nugroho.
Tahun ini produksi minyak mentah periode Januari-Agustus menghasilkan 6 juta liter.
"Saya optimistis hasilnya tahun ini akan lebih besar dari tahun sebelumnya," tambahnya. (OL-3)
PENGUSIRAN hingga ancaman penembakan mengusik pikiran siapa saja yang hendak mencari tahu tentang keberadaan sumur rakyat di Gampong Pasir Putih. Kabar tersebut tidak dibantah awak media lokal.
DI pinggir sebuah lapangan bola berjajar puluhan tenda berwarna biru. Di bawah salah satu tenda, seorang remaja cekatan menggerakkan sebuah kayu untuk mengatur putaran kawat yang menarik pipa dari lubang sumur.
SEJARAH mencatat minyak pertama kali ditemukan di Gampong Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, pada abad ke-14. Kala itu, pasukan dari Kerajaan Samudra Pasai memanfaatkan minyak untuk berperang.
GUBERNUR Aceh Irwandi Yusuf kesulitan menertibkan pengeboran minyak ilegal di Gampong Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur. Pasalnya aktivitas itu sudah menjadi mata pencaharian warga.
TAMBANG batubara di Sawahlunto, Sumatra Barat meledak. 12 orang dikabarkan tertimbun saat bekerja di dalam tambang
Mampukah dia mengembalikan dan menjaga kepercayaan itu? Apa yang harus dia lakukan?
Bright Gas memiliki keunggulan yaitu teknologi Double Spindle Valve System (DSVP), sehingga keamanan tabung itu lebih terjaga
Sebanyak 12 tim startup hasil kurasi melakukan presentasi bisnis di hadapan para juri ahli inovasi di Kampus ITB Bandung, Kamis (23/11).
Pertamina Patra Niaga memastikan pemenuhan kebutuhan energi masyarakat selama periode Ramadan dan Idul Fitri 1445 H secara optimal.
Pertamina Patra Niaga telah memasarkan produk bitumen untuk mendukung proyek pemeliharaan rutin Suku Dinas (Sudin) Bina Marga Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Dengan sistem MAP ini bisa tahu kebutuhan real di lapangan seperti apa. Kalau ada indikasi penyalahgunaan, pemerintah maupun Pertamina bisa melacak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved