Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
KESADARAN warga Sumenep, Jawa Timur akan pentingnya protokol kesehatan ternyata masih belum memuaskan. Terbukti, masih ada warga yang menggelar panggung hiburan dalam hajatan yang menyebabkan munculnya kerumuman orang.
Rabu (30/9), Kepolisian Resor (Polres) Sumenep kegiatan yang bisa memunculkan klaster baru Civid-19 tersebut. Setidaknya ada lima acara hiburan di empat kecamatan yang dibubarkan karena dianggap mengundang kerumunan warga yaitu di Kecamatan Dungkek, Ambunten, Talango dan Batu Putih.
Humas Polres Sumenep, Ajun Komisaris Widiarti, mengatakan pembubaran yang dilakukan oleh aparat Polsek di empat kecamatan tersebut dilakukan karena terdapat panggung hiburan dalam hajatan warga. Panggung hiburan itu dinilai menyalahi protokol kesehatan dan berpotensi mengundang kerumunan warga.
Pembubaran, kata dia, diawali dengan penjelasan oleh Kepala Polsek setempat terhadap panitia hiburan, berkaitan dengan protokol kesehatan dan penanganan Covid-19 yang belum selesai. "Kami tidak serta merta membubarkan acara hiburan, namun diawali dengan penjelasan mengapa panggung hiburan itu dilarang," kata Widiarti.
Ia menegaskan, bahwa yang dibubarkan bukan acara hajatannya, melainkan acara hiburan. Sementara acara hajatan tetap dibiarkan berlangsung, namun yang hadir diminta memperhatikan protokol kesehatan. (R-1)
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved