Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
TITIK panas atau hotspot yang diduga adanya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terpantau satelit berada di tiga kabupaten di Provinsi Bangka Belitung (Babel). Selasa (29/9).
Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Babel. Mikron Antariksa mengatakan setelah sempat menghilang selama seminggu ini, titik panas kembali terdeteksi di Kabupaten Bangka, Bangka tengah Belitung dan Bangka selatan.
"Bangka titik panas ada di kecamatan Belinyu dan Puding Besar, sedangkan di Bangka Selatan di kecamatan Payung kalau di belitung di sijuk, bangka Tengah di Simpang katis,"kata mikron. Kamis (24/9).
Enam titik panas ini, menurutnya tingkat akurasi delapan,,"kalau delapan ini cukup tinggi kuat dugaan itu karhutla," ujarnya. Hanya saja, lanjut Mikron untuk memastikan karhutla atau bukan, tim reaksi cepat (TRC) harus melakukan pemantauan ke titik lokasi.
Pihaknya menghimbau masyarakat untuk tetap waspada selain itu, masyarakat diminta jangan buka kebun dengan cara membakar, karena sangat berbahaya, mengingat kondisi angin yang kencang saat ini. (OL-13)
Baca Juga: Percepat Transformasi Digital dengan Sinergi Teknologi
Untuk covid-19 ini, menurutnya, pemeriksaan tidak Langsung di dalam di Asrama haji, ada pemeriksaan lebih lanjut, tapi kalau pengambilan swabnya saat jemaah haji tiba.
Lebih lanjut Sukinda memprediksi jumlah pendaftar pada tahap 1 di hari kedua, akan terus mengalami penambahan hingga lonjakan pendaftar.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bangka Belitung (Babel) Edi Romdhoni mengatakan tahun ini jumlah sapi yang akan di kurban kan diperkirakan mencapai 3.040 ekor.
Kendati sulit, Polda Babel sudah melakukan upaya dan mampu memproduksi puluhan ton jagung.
KAD ini menurutnya untuk menjaga stabilitas pasokan khususnya untuk cabai dan bawang merah.
Bahan pokok yang dijual dengan harga murah berupa bumbu dapur seperti cabai rawit, cabai besar kriting, bawang merah, bawang putih, tomat, kentang dan wortel.
Penurunan luas karhutla dimulai sejak 2015 seluas 2,6 juta hektare, menjadi 1,6 juta hektar (2019), 1,1 juta hektare (2023), dan 24.154 hektare pada 2024.
Menggunakan smartphone sebagai hotspot untuk berbagi koneksi internet memang sangat praktis, terutama saat Anda tidak memiliki akses Wi-Fi atau ketika sedang dalam perjalanan.
Ratusan titik panas atau hotspot indikator kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) semakin banyak di Pulau Sumatera. Dari pantauan terakhir satelit, terdeteksi sebanyak 179 titik panas.
JUMLAH titik panas atau hotspot Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Bangka Belitung (Babel) terus berkurang karena sudah di gugur hujan.
Terjadi peningkatan jumlah titik panas (hotspot) di beberapa wilayah di Kalimantan Barat (Kalbar), sampai 6 September terpantau ada 2.466 titik panas di Kalbar.
KLHK pun mencatat adanya penurunan jumlah titik panas atau hotspot pada periode Januari sampai Agustus tahun ini dibanding periode yang sama tahun 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved