Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Pelaku Wedding Klaten Diminta Patuhi Protokol Kesehatan

Djoko Sardjono
09/9/2020 08:07
Pelaku Wedding Klaten Diminta Patuhi Protokol  Kesehatan
Silaturahmi Wedding Klaten menggelar simulasi pernikahan di tengah pandemi covid-19 dengan adaptasi kebiasaan baru.(MI/Djoko Sardjono )

PELAKU wedding organizer  yang tergabung dalam Silaturahmi Wedding Klaten, Jawa Tengah, menggelar simulasi penyelenggaraan pesta pernikahan di masa pandemi Covid-19.
Dalam pelaksanaan simulasi di Gedung Wongso Menggolo Klaten, Selasa (8/9), Silaturahmi Wedding menyosialisasikan adaptasi kebiasaan baru sesuai Perbup No 40 Tahun 2020.

Kegiatan simulasi dan sosialisasi tersebut, dihadiri  Asisten I Rony Roekmito, Forkopimda, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan para pelaku wedding Klaten. Untuk sosialisasi adaptasi kebiasaan baru di masa pandemi Covid-19, Silaturahmi Wedding menghadirkan tiga pembicara (narasumber), yaitu dari Dinas Kesehatan, BPBD, dan Polres Klaten.

Ketua Umum Silaturahmi Wedding Klaten, Hardiyanto, menyebut para pelaku wedding di Klaten sudah lima bulan ini tidak bekerja (menganggur) akibat pandemi Covid-19.
Kondisi sulit yang dialami para pelaku wedding, karena pemerintah tidak mengizinkan hajatan nikah diselenggarakan di gedung sejak ada pandemi penyakit virus korona tersebut.

"Nah, dengan terbitnya Perbup No 40/2020, yang antara lain mengizinkan hajatan nikah di gedung, kami menindaklanjuti dengan menggelar simulasi dan sosialisasi tersebut," katanya.

Kegiatan simulasi dan sosialisasi adaptasi kebiasaan baru hajatan nikah di gedung pada masa pandemi Covid-19, diikuti seluruh anggota paguyuban Silaturahmi Wedding Klaten. Anggota paguyuban Silaturahmi Wedding Klaten, terdiri dari pengelola gedung, foto/video, dekorasi, salon, katering, sound system, MC (pembawa acara), dan perlengkapan pesta.

baca juga: Ketua Bawaslu-Komisioner KPU Barito Timur Alami Reinfeksi Covid-19

Sementara itu, Bupati Klaten diwakili Asiten I Rony Roekmito dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh pelaku wedding untuk disiplin menaati protokol kesehatan.
Perlu diketahui, bahwa lonjakan kasus positif Covid-19 di Klaten dalam beberapa hari terakhir dari klaster rapat tingkat RW, tirakat malam Sura 1442 H, dan klaster pabrik.

"Klaten zona merah, dengan tingkat penularan 1,77. Karena itu, kami minta masyarakat menaati protokol kesehatan. Harus pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan dengan sabun," pungkasnya. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya