Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Wolbachia Turunkan Kejadian DB di Yogyakarta

(AT/N-2)
28/8/2020 06:15
Wolbachia Turunkan Kejadian DB di Yogyakarta
METODE BARU MENGATASI DBD: Petugas memberi makan nyamuk Aedes Aegepty ber-Wolbachia (bakteri yang menyebabkan virus Dengue )( ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

PENANGGULANGAN demam berdarah akhirnya mendapatkan solusinya, yakni metode Wolbachia. Metode ini dilakukan dengan cara menyebar nyamuk
ber-Wolbachia ke sejumlah titik endemik DB.

“Nyamuk Wolbachia mampu menurunkan angka kejadian kasus DB di Kota Yogyakarta. Sudah terbukti, di lokasi langganan DB jumlah kasusnya turun setelah
disebar nyamuk Wolbachia,” aku Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi, kemarin.

Padahal, lanjutnya, di wilayah pembanding yang belum mendapat intervensi Wolbachia, angka kejadian demam berdarah belum menurun. Ke depan, penyebaran nyamuk
jenis itu akan diperluas.

Metode Wolbachia dikembangkan World Mosquito Program (WMP) Yogyakarta. Para peneliti memasukkan bakteri Wolbachia ke tubuh nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk pun tidak
lagi menularkan DB. (AT/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya