Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
GUGUS Tugas Pencegahan dan Pengendalian (Gusgas PP) Covid-19 Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengumumkan bahwa pada Selasa (18/8) ada penambahan tujuh orang pasien terkonfirmasi positif terpapar virus korona. Dan satu pasien positif meninggal dunia.
Sementara itu, dengan penambahan tujuh pasien terkonfirmasi positif dan satu pasien meninggal dunia. Jumlah pasien positif Covid-19 akumulatif kini menjadi 192 orang, 143 di antaranya sembuh, 41 dirawat di rumah, dan 8 orang meninggal dunia.
Juru Bicara Gusgas PP Covid-19 Kabupaten Klaten, Cahyono Widodo, menjelaskan tujuh pasien positif yang baru adalah warga Kecamatan Klaten Utara, Tulung, Pedan, Ngawen, Karangnongko, dan Karanganom. Sedangkan pasien positif yang meninggal warga Karangdowo.
Baca Juga: OTG Covid-19 di Klaten Jadi 300 Orang
Saat ini, enam dari tujuh pasien positif baru menjalani perawatan di RSUP Soeradji Tirtonegoro dan satu pasien positif lainnya dirawat di salah satu rumah sakit di Surakarta. Adapun pasien positif yang meninggal dunia sebelumnya dirawat tujuh hari di RSI Klaten.
''Dengan penambahan lagi tujuh orang positif Covid-19, kami kembali ingatkan agar masyarakat meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Harus menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, serta terapkan pola hidup bersih dan sehat,'' pungkasnya. (JS/OL-10)
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved