Pulihkan Ekonomi, KTH Mutiara Timur Babel Kembangkan Wisata Alam

Rendy Ferdiansyah
15/8/2020 08:15
Pulihkan Ekonomi, KTH Mutiara Timur Babel Kembangkan Wisata Alam
KTH mutiara timur menerima bantuan pengembangan wisata alam dari PT Timah.(MI/Rendy Ferdiansyah)

KELOMPOK Tani Hutan (KTH) Mutiara Timur Rebu Bangka mengembangkan wisata alam di bukit Pagoda Rebu. Hal ini ditujukan untuk membantu Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Babel) untuk memulihkan perekonomian di sektor pariwisata saat pandemi covid-19.

Pengembangan wisata alam di Bukit Pagoda Rebu mendapatkan respon positif dari PT.Timah Tbk dengan mengucurkan bantuan CSR melalui program Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (PPM).

Ketua KTH Mutiara Timur Bangka David Siga mengatakan bukit Pagoda di Desa Rebu Bangka memiliki pemandangan alam yang begitu indah berupa hamparan hutan luas dan lautan yang dapat dinikmati dari ketinggian.

"Dari atas Pagoda Nusantara Rebu, wisatawan bisa menikmati panorama alam yang begitu indah, Kabupaten Bangka dan pesisir pantai bisa dilihat dari ketinggian," kata David, Sabtu (15/8).

Baca juga: Babel Mulai Terapkan KBM Tatap Muka Dengan Pola Gas dan Rem

Keindahan alam ini, menurutnya, harus dimaksimalkan. Maka itu, KTH akan mengembangkan wisata alam di bukit tersebut.

"Saat ini kita sudah kembangkan ternak kambing beberapa kolam ikan dan lobster serta gazebo untuk wisatawan bersantai menikmati keindahan alam," ujarnya.

Pria yang biasa disapa Apau ini mengaku dengan bantuan program PPM CSR PT.Timah, pihaknya akan membut lintasan dan trek bagi wisatawan yang ingin menikmati alam baik jalan kaki maupun dengan motor trail.

"Bantuan dari PT. Timah ini akan kita manfaatkan untuk pengembangan wisata alam, kita akan buat trek untuk adventure motor trail begitu juga bagi yang ingin berjalan, ini akan kita persiapkan," ungkap dia.

Dirinya berharap dengan pengembangan wisata alam ini, bisa membantu pemerintah memulihkan perekonomian khususnya di sektor pariwisata.

"Pak Gubernur Erzaldi Rosman Djohan sudah menegaskan, di masa pandemi covid-19 ini, wisata alam bisa memulihkan perekonomian Babel".(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya