Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
JARINGAN provider terbesar di Indonesia, Telkomsel hilang sinyal lebih dari 16 jam di Kota Pekanbaru, Riau dan sekitarnya. Akibatnya mayoritas warga ibukota Provinsi Riau yang menjadi pelanggan setia perusahaan BUMN itu menjerit menderita kerugian.
"Sudah lebih dari 16 jam, sejak pukul 15.00 WIB, Selasa (11/8) kemarin sampai saat ini pukul 7.30 WIB, Rabu (12/8) pagi, Telkomsel hilang sinyal di Pekanbaru.Kami sangat dirugikan karena banyak transaksi yang batal sebab tidak bisa menelpon dan internet," kata Rahayu, pedagang bisnis online warga Pekanbaru, Rabu (12/8).
Hal senada juga disampaikan Tanjung, warga yang berprofesi sebagai wartawan online. Gangguan jaringan itu menyulitkannya untuk berkomunikasi hingga terhubung ke internet untuk mengirimkan berita.
"Telkomsel mati dan begitupun pakai wifi (Indihome) juga mati," tukasnya.
baca juga:
Protes kekecewaan warga dengan berbagai macam profesi juga tampak pada halaman resmi Telkomsel di sosial media seperti twitter dan facebook dengan jumlah ribuan komentar, tanggapan, dan share. Rata-rata warga yang terdampak gangguan terjadi di wilayah Sumatra. Adapun pihak Telkomsel hanya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan terkait kebakaran di fasilitas sentra telpon otomat (SOT) di gedung PT Telkom dan Telkomsel di Jalan Sudirman Pekanbaru sekitar pukul 15.00, Selasa (11/8).
Halaman Telkomsel sekitar pukul 07.00 juga mengumumkan saat ini layanan di wilayah Sumatra yang terganggu akibat kebakaran di STO Pekanbaru,sudah normal kembali. Meski kenyataannya sinyal telkomsel masih hilang di Kota Pekanbaru dan sekitarnya.
"Sampai saat ini sinyal telkomsel masih hilang di Kota Pekanbaru. Bohong kalau dikatakan sudah normal," tegas Iwan, warga Pekanbaru.(OL-3)
Kedua lembaga bekerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan sumber daya institusi.
Telkomsel juga menghadirkan posko telekomunikasi yang menyediakan layanan telepon dan wifi gratis pada dua titik di Kecamatan Kertasari
Undi-Undi Hepi merupakan wujud apresiasi dan terima kasih Telkomsel kepada para pelanggan setia
Telkomsel Regional Jawa Barat membawa kemeriahan momen Juara Piala by.U 2024 untuk seluruh siswa SMAN 18 Bandung, dengan memberikan 1.000 voucher by.U.
Di wilayah Regional Jabar, titik-titik yang menjadi fokus di sejumlah 27 titik keramaian atau point of interest (POI) yang meliputi, Kantor KPU, Bawaslu, kantor polisi dan militer.
Telkomsel juga menghadirkan posko telekomunikasi sementara di Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur .
makanan khas Riau yang terdiri dari aneka macam kuliner utama, pendamping dan cemilan untuk buah tangan, cita rasanya lezat dan unik
Babak penyisihan grup kompetisi Liga 2 akan dimulai pada 17 Oktober. Rencananya, kompetisi kasta kedua yang menggunakan format single round robin itu akan berakhir pada 5 Desember.
Sistem pengelolaan air limbah ini telah mulai dikerjakan di tahun 2020 dan menelan biaya yang tidak sedikit Rp 902 miliar, sebagian dibiayai oleh Bank Pembangunan Asia
Owa Ungko (Hylobates agilis) melahirkan seekor bayi sehat di kandang transit Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau di Kota Pekanbaru.
Dalam kasus ini Gakkum KLHK mengamankan barang bukti berupa 1 truk dan 9 meter kubik kayu gergajian ilegal.
Sapa anak yatim-piatu dan pelaku wirausaha sosial, Mensos menyalurkan bantuan total hampir setengah miliar rupiah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved