Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Pesisir Selatan Targetkan Padi 306.530 Ton

Yose Hendra
18/7/2020 15:50
Pesisir Selatan Targetkan Padi 306.530 Ton
Sejumlah buruh mengangkut padi menggunakan sepeda motor di areal persawahan Desa Bulakpacing, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Kamis (16/7).(ANTARA/Oky Lukmansyah)

Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, optimistis memenuhi target produksi padi mencapai 306.530 ton, meski pandemi masih berlangsung.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, Kabupaten Pesisir Selatan, Nuzirwan Nasir, target tersebut tertuang dalam perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021.

"Kita yakin, target itu tercapai hingga Agustus mendatang," kata Nuzirwan, Sabtu (18/7).

Baca juga: Jepara dan Demak Daerah Paling Rawan Korona

Disampaikannya, periode Januari 2020 hingga Maret 2020, total produksi gabah kering panen petani Pessel mencapai 114.892,5 ton dengan luas area panen mencapai 22.751 hektare dari total 30.416 hektare luas tanam.

"Artinya, produktivitas 5,8 ton per hektare. Ini jauh meningkat dari total produksi periode yang sama di tahun lalu," katanya.

Nuzirwan meminta para petani, memiliki lahan sawah dengan irigasi teknis dapat menanami kembali sawahnya dengan padi.

Dia juga mengimbau petani agar tidak menjual gabah secara berlebihan. Petani harus memiliki cadangan pangan. Sebab, persediaan itu sebagai antisipasi anjloknya harga gabah di tingkat petani saat panen raya seperti saat ini.

"Jika dijual secara jor-joran pada tauke, tentu akan berlaku hukum pasar, apabila barang melimpah, harga akan jatuh. Kini masih di kisaran Rp4.800 sampai Rp5.500 per kilogram," tuturnya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : HUMANIORA
Berita Lainnya