Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

UMKM di Temanggung Mulai Menggeliat

Tosiani
16/7/2020 09:14
 UMKM di Temanggung Mulai Menggeliat
Kafe Kinanthi di Jalan Tentara Jenie Temanggung mulai dibuka lagi setelah lama tutup akibat pandemi covid-19.(MI/Tosiani )

BISNIS Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang sempat terpuruk semenjak pandemik korona, kini kembali bangkit. Meskipun belum sepenuhnya pulih, namun geliat usaha mereka kembali terlihat. Seperti yang dialami Adi Prasetyo, 23 koordinator pedagang mi ayam khas Purwokerto yang berlokasi di daerah Kowangan, Kecamatan Temanggung. Sejak pandemi pada Maret lalu omzetnya turun 50%. Bahkan tiga cabang usahanya di Kabupaten Temanggung dan Wonosobo  sempat tutup selama dua pekan, kemudian buka kembali namun sepi pembeli.

Selama masa tutup dua pekan tersebut, lanjut Adi, pihak pengelola usaha menerapkan cara berbisnis secara jemput bola. Ia memanfaatkan para pelanggan yang masih menyimpan nomor telepon pengelola usaha. Selain itu, promosi juga digencarkan melalui media sosial instagram.

"Pas tutup kami menerapkan delivery order. Lalu buka lagi, tapi sempat sepi selama sekitar sebulanan. Baru kemudian ramai lagi," kata Ady, Kamis (16/7).

baca juga: Pengamat: RUU Cipta Kerja Menguntungkan Pekerja

Geliat usaha juga dialami pengelola Kafe Kinanthi di Jalan Tentara Jenie Temanggung. Sebelumnya, sejak awal pandemik, usaha ini tutup total. Bahkan eksport kopi celup yang biasa dilakukan ke berbagai negara mutlak dihentikan karena pandemik.

"Kamu baru mulai buka lagi sekitar sebulan terakhir dan masih belum sepenuhnya normal. Tapi masih belum bisa eksport karena pengiriman barang ke luar masih ditutup," ujar Rusiyati Megawati,52, pemilik Kafe Kinanthi. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya