Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Pembebasan Lahan Kampus UIN Suka Terkendala Anggaran dari Kemenag

Ardi Teristi Hardi
18/6/2020 09:09
Pembebasan Lahan Kampus UIN Suka Terkendala Anggaran dari Kemenag
Warga Guwosari tuntut UIN Sunan Kalijaga segera selesaikan ganti rugi pembebasan lahan.(DOK Humas UIN Sunan Kalijaga)

WARGA Desa Gowosari Kecamatan Pajangan Kabupaten Bantul mendatangi UIN Sunan Kalijaga (Suka), Yogyakarta untuk mendesak UIN Sunan Kalijaga segera menyelesaikan proses ganti rugi pembebasan tanah tersebut. Pihak UIN Sunan Kalijaga pun belum bisa menyelesaikan pembayaran pembebasan lahan karena menunggu anggaran dari Kementerian Agama. 

Menanggapi permintaan warga tersebut, Plt Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Sahiron menjelaskan pihaknya sudah berkali-kali  mengajukan anggaran ke Kementerian Agama agar segera bisa membantu menyelesaikan pembayaran ganti rugi di tahun ini. 

"Kalau tidak terbayar sampai tanggal 8 Februari 2021, maka kita harus mengajukan Ijin Penetapan Lokasi (IPL) baru dan nanti harganya untuk ganti rugi lahan lebih mahal lagi," kata dia, Rabu (17/6).

Pihaknya juga sudah mendatangkan Wakil Menteri Agama untuk mensurvei lokasi kampus dan bertemu langsung dengan warga Guwosari, agar bisa segera terselesaikan pembayarannya. Sahiron menambahkan pembebasan lahan bakal kampus II dilakukan sejak 2015 hingga sekarang ada total ganti rugi yang sudah dibayarkan sebesar Rp220,3 miliar dengan total luas tanah 481.676 bidang, dan sisa utang ganti rugi lahan adalah Rp149,5 miliar.

Perwakilan tokoh desa Guwosari, Dalijan dalam kesempatan tersebut mendesak agar UIN Sunan Kalijaga melunasi pembayaran tanah. 

"Uang tersebut dibutuhkan oleh warga Pajangan untuk kehidupan sehari-hari," kata dia.

baca juga: Seminggu Dibuka Terminal Indihiang masih Sepi

Dalijan juga mengharapkan pemerintah membantu pelunasan pembebasan tanah milik 50 warga Guwosari untuk pengadaan tanah kampus ini. 

"Dengan segera selesai pembebasan lahan dan pembangunan, natinya kehidupan di Guwosari bisa terangkat ekonomi, sosial dan pendidikannya," pungkas Dalijan. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya