Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Jumlah Warga Positif Covid-19 di Temanggung Bertambah 96 Orang

Tosiani
10/6/2020 05:22
Jumlah Warga Positif Covid-19 di Temanggung Bertambah 96 Orang
Petugas kesehatan melakukan rapid tes pada pengunjung dan pedagang pasar tradisional di Temanggung, Kamis (28/5/2020)(MI/Tosiani)

BERDASARKAN hasil tes swab yang diterima pada Selasa (9/6) malam, terdapat lonjakan jumlah positif Covid-19 di Temanggung, Jawa Tengah. Dilaporkan terjadi lonjakan 96 kasus baru. Dengan demikian total jumlah warga yang positif korona di Temanggung sebanyak 161 orang. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Temanggung dr Suparjo, Rabu (10/6) dini hari di Temanggung.

Suparjo menerangkan, usai Hari Raya Idul Fitri lalu, pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Temanggung telah melakukan rapid tes pada 5.054 orang. Dari jumlah itu yang menunjukan reaktif sebanyak 753 orang. Kemudian, dari ratusan orang yang reaktif itu sudah dilakukan tes swab pada 568 orang. Namun hingga kini yang sudah keluar hasil tes swab nya baru 468 orang. Dari jumlah itu, 96 diantaranya dinyatakan positif korona. Dengan demikian, total jumlah positif korona di daerah itu kini sebanyak 161 orang.

"Kami belum bisa memilah ini dari klaster mana karena angkanya baru masuk,"ujar Suparjo.

baca juga: Tim Hunter Jatim Tes Kelompok Rentan

Tes rapid dan swab yang dilakukan, katanya, adalah upaya aktif dan agresif Pemkab Temanggung untuk melakukan tracking dan mengupayakan temuan kasus.Sehingga kasus korona akan cepat tertangani bila diketahui lebih dini.

"Selanjutnya akan kita periksa yang sudah positif, lalu kita pilah jadi dua kelompok,"katanya.

Dijelaskan, untuk kelompok yang tidak menunjukan gejala hingga gejala ringan akan dikarantina di dua tempat yakni BLK dan Gedung Pemuda. Kelompok dengan gejala sedang hingga berat, atau memiliki penyakit penyerta, dan lanjut usia akan dibawa ke rumah sakit untuk diisolasi. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik