Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) sejumlah daerah memperpanjang masa pendaftaran calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk pilkada serentak September mendatang akibat minimnya peminat. Pendaftaran yang semula ditutup pada Selasa (25/2) lalu diperpanjang hingga hari ini.
KPU Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memperpanjang pendaftaran calon anggota PPS. Jumlah pendaftar di 281 dari 360 desa dan kelurahan di daerah itu belum memenuhi kuota. Ketua KPU Cianjur Selly Nurdinah mengatakan, hingga penutupan pendaftaran, jumlah pendaftar kurang dari dua kali jumlah anggota PPS yang dibutuhkan.
"Terdapat 281 desa yang tersebar di sejumlah kecamatan, jumlah pendaftarnya belum memenuhi kuota maka kami memperpanjang masa pendaftaran hingga 27 Februari," kata Selly, kemarin.
Menurutnya, jumlah pendaftar di sebagian desa minim, tetapi di beberapa desa lainnya membeludak. Oleh karena itu, ia menilai pendaftar calon PPS bukan minim peminat karena ada beberapa desa yang jumlah pendaftarnya lebih dua kali lipat dari yang dibutuhkan.
Jumlah anggota PPS yang dibutuhkan untuk desa/kelurahan di Kabupaten Cianjur sebanyak 1.080 orang. Dari setiap desa/kelurahan akan dipilih tiga orang berdasarkan hasil seleksi.
Demikian halnya KPU Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, memperpanjang masa pendaftaran calon anggota PPS di 84 desa karena pendaftar calon anggota PPS tidak mencapai jumlah mininal.
Komisioner KPU Sumenep, Rafiqi, menjelaskan pendaftar calon anggota PPS di 84 desa hanya enam orang per desa. Bahkan, di beberapa desa tidak ada pendaftarnya. "Seharusnya di setiap desa minimal ada enam pendaftar calon anggota PPS dengan asumsi tiga orang di antara mereka calon anggota cadangan," ujar Rafiqi.
Ia mengungkapkan, dari 27 kecamatan di Sumenep, hanya empat kecamatan yang pendaftarnya mencapai target, yakni Kecamatan Pasongsongan, Rubaru, Gili Genting, dan Kecamatan Guluk-Guluk.
Tujuh kecamatan
Hal serupa dilakukan KPU Kabupaten Tabanan, Bali. Pelaksana Harian (Plh) Ketua KPU Tabanan Wayan Sutama mengatakan, dari 133 desa yang ada di Tabanan, baru 84 desa yang jumlah pendaftarnya memenuhi kuota, yakni dua kali lipat dari jumlah yang dibutuhkan, atau enam pelamar.
Oleh karena itu, ujarnya, masih ada 49 desa yang akan menerima pendaftaran selama masa perpanjangan. "Sesuai regulasi, kami melakukan perpanjangan pendaftaran calon PPS karena pendaftar belum memenuhi kuota," katanya.
Menurut Sutama, 49 desa yang melakukan masa perpanjangan pendaftaran berada di tujuh dari 10 kecamatan yang ada. Ketujuh kecamatan itu ialah Selemadeg Timur, Selemadeg, Pupuan, Baturiti, Penebel, Kediri, dan Marga.
KPU Kabupaten Banyuwangi memperpanjang pencaftaran karena peminat sebagai anggota PPS di 95 dari 217 desa juga belum memenuhi kuota.
Berbeda halnya dengan di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat. Jumlah pendaftar calon anggota PPS hingga 24 Februari lalu tercatat mencapai 2.326 orang. "Berarti, rata-rata terdapat 13 pendaftar calon anggota PPS untuk pemilihan bupati dan wakil bupati 2020 di setiap nagari (desa)," kata Ketua KPU Kabupaten Pesisir Selatan Epaldi Bahar. (MG/RS/YH/LD/PO/YK/MY/UA/N-1)
Pemetaan kerawanan tersebut dilakukan terhadap 8 variabel dan 25 indikator yang dihitung dari sedikitnya 73.256 kelurahan/desa di 36 provinsi.
KPU Kabupaten Bangka Provinsi Bangka Belitung (Babel) melantik 243 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pilkada serentak 2024.
Target pendaftar PPK adalah dua kali jumlah kebutuhan, dengan 10-15 orang pendaftar di setiap kecamatan.
Pengumuman pendaftaran dibuka mulai tanggal 2 hingga 6 Mei 2024, sementara penerimaan berkas pendaftaran calon anggota PPS dilaksanakan dari 2 hingga 8 Mei 2024.
KPU menyebut total petugas pemilu 2024 yakni anggota KPPS, PPK, dan PPS yang meninggal dunia sebanyak 181 orang, yang mengalami kecelakaan kerja atau sakit sebanyak 4.770 orang.
SELAMA tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat (Sumbar) mencatat ada 6 petugas dilaporkan meninggal dunia, dan 50 petugas yang jatuh sakit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved