Headline

DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Kondisi di Km 118 Mirip Likuefaksi

(DG/YH/MG/UL/AD/JI/DW/LD/BB/N-3)
18/2/2020 09:01
Kondisi di Km 118 Mirip Likuefaksi
Tanah longsor terjadi di Jalan Tol Purbaleunyi km 118, Bandung, Minggu (10/4).(MI/Galih Pradipta)

PENANGANAN tanah longsor di pinggir Tol Purbaleunyi Km 118 dilakukan dengan perbaikan saluran irigasi agar titik longsor tidak kembali mengalami rembesan.

Hal itu diungkapkan Menteri PU-Pera, Basuki Hadimuljono, saat meninjau lokasi tanah longsor, kemarin.

"Ini seperti irigasi di Gumbasa, Palu, yang dulu terjadi likuefaksi atau pencairan tanah. Ini sama kayak likuefaksi, ada lumpur, jadi selanjutnya (tanah) itu dikeringkan supaya air mengalir," terang Basuki.

Menurutnya, penanganan tanah longsor di pinggir Tol Purbaleunyi harus dilakukan dengan cara penguatan tebing. Jika tidak, longsoran akan menarik badan jalan seperti yang dulu pernah terjadi di Km 92.

"Penguatan tebingnya itu bisa dengan terasering, kemudian diperkuat dengan beronjong. Itu sebagai penahan tebing di sini. Kalau untuk di atas, saya minta sketsa desain untuk memperbaiki drainasenya dulu."

Dia menerangkan penyebab tanah longsor karena terdapat genangan air di sawah dekat Tol Purbaleunyi arah Bandung sehingga menyebabkan air merembes ke tebing samping tol arah Jakarta.

"Tapi, ini penanganannya tidak terlalu rumit, hanya longsor kecil biasa," urainya.

Basuki melanjutkan lokasi tanah longsor diibaratkan seperti lembah. Tanah longsor bisa terjadi karena dari lokasi di samping tol arah Bandung terdapat saluran irigasi yang tidak diberikan garis perkerasan.

"Sehingga filtrasinya merembes ke tanah, kemudian tanah menjadi jenuh hingga terjadi longsor di antara dua tebing. Tapi, ada counter weight-nya, kalau tidak, pasti longsor semua," tukasnya.

Di kesempatan terpisah, pencarian korban tertimbun tanah longsor di Desa Muara Sungai Lolo, Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat, terus dilanjutkan. Dari tiga korban, masih tersisa satu yang belum ditemukan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman, Ricky Riswandi, mene-rangkan tiga warga Jorong Pintuai, Nagari Muaro Sungai Lolo, menjadi korban akibat ladang rumah yang mereka huni ditimpa material tanah longsor.

Sementara itu, BPBD Pamekasan, Jawa Timur, terpaksa mengevakuasi pegawai pemkab setempat yang terjebak banjir, kemarin. Para pegawai yang tidak bisa keluar dari kompleks perkantoran akibat banjir dievakuasi menggunakan perahu karet.

Banjir yang menggenangi kawasan di sekitar kompleks perkantoran Pemkab Pamekasan di Jalan Jokotole terjadi akibat hujan deras selama beberapa jam.

Di Kabupaten Cirebon, sebanyak empat kecamatan tergenang banjir, yaitu Pasaleman, Pabedilan, Ciledug, dan Losari. Curah hujan tinggi menjadi salah satu penyebabnya. (DG/YH/MG/UL/AD/JI/DW/LD/BB/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya