Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DINAS Pariwisata Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memastikan kasus antraks yang terjadi di wilayah tersebut tidak mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan ke berbagai objek wisata.
Kepala Dinas Pariwisata Gunung Kidul Asty Wijayanti di Gunung Kidul, Rabu (29/1), mengatakan 90 persen kunjungan wisatawan adalah ke pantai. "Insya Allah tidak terpengaruh dengan kasus antraks," kata Asty.
Ia mengatakan kunjungan wisata saat libur akhir tahun serta libur tahun baru Imlek cukup tinggi. Kasus antraks hanya terdampak yakni kuliner daging. Sementara, wisatawan yang banyak ke pantai akan banyak mengonsumsi ikan laut. "Yang terpengaruh kasus antraks mungkin kuliner berbahan baku daging, seperti bakso. Kalau kunjungan wisata, Alhamdulillah tidak," kata dia.
Jumlah wisman di Gunung Kidul lebih banyak dari Malaysia, Singapura dan Thailand, serta dari Tiongkok namun jumlahnya tidak banyak. "Jumlah itu terbilang sedikit dibanding jumlah kunjungan wisatawan domestik sebanyak 3.267.497 orang," katanya. (Ant/OL-12)
Penyakit Respiratory Syncytial Virus (RSV) kini menjadi perhatian utama dunia kesehatan. Walau sering dianggap sebagai flu biasa, RSV menyimpan potensi bahaya serius.
Pneumonia bisa menjadi invasif dan berat bagi orang dewasa, terlebih bagi individu yang memiliki penyakit komorbid misalnya HIV atau penyakit jantung pada usia lanjut.
Hari Hepatitis Sedunia dirayakan setiap tanggal 28 Juli sebagai aksi global untuk menunjukkan perhatian terhadap hepatitis yang masih menjadi risiko besar bagi kesehatan masyarakat.
Varian baru virus SARS-CoV-2 yang dikenal dengan nama Nimbus atau varian NB.1.8.1 mulai menarik perhatian dunia setelah penyebarannya meningkat di sejumlah negara Asia.
PARA ilmuwan di Tiongkok telah menemukan sejumlah virus baru yang belum pernah terlihat sebelumnya pada kelelawar yang hidup di dekat manusia.
Peneliti di Tiongkok menemukan 20 virus baru di ginjal kelelawar Yunnan, dua di antaranya mirip dengan virus mematikan Nipah dan Hendra.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved