Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Sempat Bentrok, Polri dan TNI Saumlaki Berjaga Lagi Jelang Natal

Tri Subarkah
21/12/2019 13:30
Sempat Bentrok, Polri dan TNI Saumlaki Berjaga Lagi Jelang Natal
Bentrok antara anggota Kompi 3 Yon C Pelopor Brimob Polda Maluku dan TNI dari Yonif 734/SNS Saumlaki, Maluku, terjadi Jumat (20/12).(Foto YouTube)

BENTROK antara anggota Kompi 3 Yon C Pelopor Brimob Polda Maluku dan TNI dari Yonif 734/SNS Saumlaki, Maluku, terjadi Jumat (20/12).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Maluku Kombes Roem Ohoirat mengatakan bahwa kejadian tersebut dipicu  kesalahpahaman.

Menurut Roem, kejadian bermula saat anggota Brimob melakukan kegiatan pengaturan lalu lintas di dekat pusat perbelanjaan Saumlaki Town Square (Satos) sekitar pukul 19.00 waktu setempat.

"Terus ada salah satu masyarakat yang lawan arus tanpa menggunakan helm. Kemudian dilkukan peneguran, sehingga terjadi percekcokan, adu mulut yang berbuntut pada perkelahin di antara mereka," terang Roem saat dihubungi Media Indonesia, Sabtu (21/12).

Pengendara yang tidak terima ditegur merupakan anggota TNI berpakaian sipil atas nama Prada Palisoa. Sementara itu, anggota Brimob yang menegur bernama Bharatu Marselinus Laikier.

Saat kejadian, ada beberapa anggota TNI yang berada di dekat lokasi kejadian yang lantas membantu Prada Palisoa. Karena merasa terdesak, Baharatu Marselinus lantas melepas tembakan peringatan dengan peluru hampa.

Pascabentrokan tersebut, Bharatu Marselinus ditarik kembali ke Mako Brimob dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Maluku Tenggara Barat.

Anggota Polres Maluku Tenggara Barat lantas ke lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan. Bentrokan kembali terjadi sebelum akhirnya pihak TNI balik ke Mako Batalyon.

"Ketika mereka balik ke Mako kan melewati asrama (Polres Maluku Tenggara Barat), dan ada yang melakukan pelemparan, sehingga terjadi kerusakan, ada sekitar empat rumah yang mengalami kaca pecah," terang Roem.

Menurut Roem, masalah tersebut sudah selesai dan berakhir dengan damai. Kedua belah pihak telah saling memaafkan dan melakukan penjagaan bersama menjelang Hari Raya Natal 2019.

"Bahkan Kapolda dan Pangdam juga sudah berkunjung untuk menemui rekan-rekan yang ada di lapangan," pungkas Roem. (Tri/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya