Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

20 Saksi Diperiksa Terkait Tewasnya Mahasiswa Nomensen

Puji Santoso
23/11/2019 18:02
20 Saksi Diperiksa Terkait Tewasnya Mahasiswa Nomensen
Ilustrasi(Ilustrasi)

SEBANYAK 20 saksi telah dimintai keterangan oleh Polrestabes, Medan, Sumatra Utara (Sumut), terkait meninggalnya seorang mahasiswa dalam tawuran di Universitas HKBP Nomensen.

Menurut Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto, keluarga korban meninggal yakni Roger Siahaan,21, mahasiswa Fakultas Pertanian, Nomensen sudah membuat laporan pengaduan dan polisi akan menindaklanjuti kasus tersebut.

Sehari sebelumnya yakni Jumat (22/11) sore sekira pukul 15.00 WIB, Siahaan, mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen dalam tawuran melawan mahasiswa Fakultas Teknik, di kampus Jalan Kemerdekaan, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan.

Roger tewas setelah ditusuk di bagian hulu hati menggunakan besi runcing yang diduga dilakukan oknum mahasiswa sekampusnya. Sedangkan seorang lagi mahasiswa lainnya dari fakultas yang sama, bermarga Nainggolan, terluka kena bacok senjata tajam di bagian kepala.

Jenazah korban, Roger Siahaan, sempat diautopsi di RS Bhayangkara Medan akhirnya dibawa pulang ke kampung halamannya di Balige,
Kabupaten Toba Samosir, Sumut.

Menurut keterangan, tawuran dipicu perselisihan antara kedua kelompok sebelumnya. ''Tawuran ini berawal dari permainan futsal (Rabu,
20/11),'' ujar Kombes Pol Dadang, Sabtu (23/11).

Saat tawuran itu mahasiswa saling serang dan memegang benda tumpul.di sekitar kampus pun mencekam. Batu, helm, dan benda lainnya
berserakan di jalanan depan kampus. Aktivitas perkuliahan sempat

Rektor Universitas HKBP Nommensen Medan Haposan Sialagan mengaku prihatin dan kecewa dengan kejadian ini. Dia berjanji akan menjatuhkan sanksi yang setimpal bagi siapa saja yang terlibat. "Untuk sanksi mahasiswa sudah pasti ada," ujarnya. (OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya