Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
KOMITE Audio Visual dan Fotografi Dewan Kesenian Klaten, Jawa Tengah, menggelar workshop seni media rekam dan pameran fotografi di Pendopo Monumen Juang 45 Klaten, Kamis (14/11).
Ketua Panitia Workshop Roy Margono mengatakan kegiatan ini dilakukan guna menyongsong era digitalisasi sekaligus menyambut revolusi industri 4.0 yang kini berkembang di tengah masyarakat.
"Workshop dengan tema dokumentasi audio visual digital artistik itu diikuti sebanyak 150 peserta dari kalangan profesional, pengusaha audio visual, pelajar dan masyarakat umum," kata Roy.
Penyelenggaraan kegiatan tersebut, menurut Roy, bertujuan menyinergikan upaya pelestarian dan pengembangan potensi seni budaya daerah melalui media rekam dan fotografi.
Workshop seni audio visual dan fotografi menghadirkan tiga narasumber yakni Heri Budiono dari Sony Malang, Waluyo Riadi dari Malang Video Comumnity dan Adit yang merupakan senior fotografer Yogyakarta.
Baca juga: Dewan Kesenian Klaten Gelar Parade Band Milenial
Ketua Harian Dewan Kesenian Klaten FX Setyawan DS mengemukakan workshop seni media rekam dan pameran fotografi menjadi sarana untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan masyarakat.
"Kami mengharapkan melalui workshop seni media rekam dan pameran fotografi ini dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan peserta dalam kehidupan sehari-hari," ujar Setyawan.
Sementara, Bupati Klaten diwakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Amin Mustofa menyambut positif dan mengapresiasi kegiatan workshop seni media rekam dan pameran fotografi.
Media kini terus berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi. Penggabungan media audio dan visual memberikan dampak signifikan dalam kehidupan masyarakat.
Penyelenggaraan workshop tersebut diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan peserta di bidang teknik audio visual. Karya yang dihasilkan pun bisa bermanfaat untuk promosi Kabupaten Klaten.
"Kami juga mengharapkan melalui kegiatan workshop ini dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kabupaten Klaten, khususnya yang bergerak di bidang audio visual dan fotografi," tutur Amin Mustofa.(OL-5)
Hadania meluncurkan dua buku seni, “39 is 0” dan “My Rhapsody in Blue”, serta kartu oracle Sacred Feminine,
GUNTUR Soekarno baru saja menutup pameran fotonya bertajuk Gelegar Foto Nusantara Potret Sejarah dan Kehidupan oleh Guntur Soekarno.
Muzakki Ramdhan menuturkan bahwa dia, sejak berusia enam tahun, sudah tertarik dengan pembuatan film dan sering belajar dari insan-insan senior film saat syuting.
Mengadopsi konsep Trinity Lenses yang populer di kalangan fotografer profesional, Xiaomi 15 Ultra menghadirkan tiga panjang fokus esensial dalam ranah mobile photography
Ponsel itu menghadirkan kemampuan fotografi dan videografi dengan kualitas tinggi di segala situasi, berkat hadirnya lensa optik Leica Summilux.
Melalui konsep hands-on experience, pengunjung dapat mencoba langsung berbagai fitur unggulan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved