Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PT Pertamina Gas (Pertagas) mendorong peningkatan jumlah sambungan gas rumah tangga dan industri di Jawa Barat. Rampungnya proyek jaringan pipa gas Gresik-Semarang diyakini membantu proses penyaluran gas ke Jawa Barat di tengah defisitnya defisit produksi gas di Jawa Barat.
"Memang sangat kurang. Untuk Jawa Barat ini bagaimana pintar-pintar kita melakukan pengaturan penyuplaian kepada konsumen. Sementara permintaan banyak, tetapi produksi masih kurang. Tetapi sebentar lagi proyek saluran Gresik-Semarang akan rampung. Artinya bisa mensuplai untuk kebutuhan gas di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur," kata Direktur Teknik dan Operasional Pertagas, Rosa Permata Sari di Karawang, Senin (28/10).
Menurut Rosa, untuk wilayah Jawa Barat sendiri saat ini ada 33.200 sambungan rumah tangga. Dan khusus Karawang terdapat 6.952 sambungan rumah tangga di 2019 yang ditugaskan kepada PGN. Rosa mengatakan sambungan gas rumah tangga 4,7 juta menjadi target Rancangan Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) nasional.
"Kami mendukung hal tersebut dan saat ini kami terus melakukan peningkatan jumlah saluran. Untuk 2019 saja 80 ribu saluran," katanya.
baca juga: Warna-warni Indonesia di Dharmasraya
Ia menegaskan untuk masyarakat yang menggunakan sambungan saluran gas rumah tangga akan jauh lebih murah dibandingkan mereka yang menggunakan tabung gas. Untuk harga bervariasi sebab setiap daerah berbeda. Tapi secara umum harganya Rp4.250/m3. Setiap 4m3 setara dengan 1 kilogram.
"Kalau dihitung dengan tabung 3 kilogram yang harganya Rp18.000 saat ini, harganya itu sekitar 6 ribu perkilogram. Tetapi kenyataanya gas 3 kilogram di pasaran ini mencapai Rp21.000 pertabung hingga Rp25.000 pertabung. Saya yakin ini jauh lebih murah," pungkasnya. (OL-3)
PT Pertamina Hulu Energi (PHE), anak usaha Pertamina, melakukan berbagai upaya teknis untuk menahan laju penurunan produksi migas (decline), terutama dari lapangan-lapangan utama.
PT Pertamina Patra Niaga mengundi pemenang program tahunan MyPertamina Tebar Hadiah (MTH) 2025 periode I, di SPBU, Cirebon, Jabar, Minggu (20/7).
PERTAMINA menyiapkan 78 mobil tangki alih suplai pengangkut BBM yang dikerahkan ke wilayah Banyuwangi dan sekitarnya, pasca penutupan jalan nasional di Jalur Gumitir, Banyuwangi.
Komoditas pangan olahan sagu milik Sasagu siap menembus pasar internasional. Beberapa produk seperti kue dan kukis telah dilirik pembeli potensial dari Australia, Jerman dan Jepang.
Fuel Terminal (FT) Cikampek melakukan Sosialisasi dan Pengembangan Bank Sampah di Desa Pasirtanjung, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Karawang.
PT Pertamina (Persero) memperkenalkan inovasi digital terbaru dalam pengelolaan perizinan melalui penerapan berbasis teknologi geospasial ArcGIS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved