Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi bersama Unit Pelaksana Teknis (UPT) Air Minum dan Pemadam Kebakaran terus menyalurkan bantuan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan di wilayahnya. Hingga akhir September 2019, total telah didistribusikan sebanyak 1.741.000 liter air bersih di seluruh wilayah terdampak. Tidak hanya warga, bantuan juga disalurkan bagi sekolah yang mengajukan bantuan permohonan bantuan air.
"Bantuan disalurkan untuk seluruh wilayah, di antaranya di Kecamatan Cimahi Utara sebanyak 542.000 liter air, Cimahi Tengah 470.000 liter air dan 679.000 liter air," ungkap Sekretaris BPBD Kota Cimahi, Ajat Sudrajat, Selasa (8/10).
Hasil pendataan BPBD, dia menyebutkan, musim kemarau menyebabkan 2.765 kepala keluarga (KK) atau 9.371 jiwa warga Cimahi mengalami krisis air bersih. Paling banyak terjadi di Kecamatan Cimahi Selatan dengan total 3.785 jiwa.
"Di Kecamatan Cimahi Utara, total ada 651 KK atau 2.277 jiwa, serta Kecamatan Cimahi Tengah sebanyak 928 KK dengan 3.308 jiwa," tuturnya.
Menurut Ajat, bencana kemarau tidak hanya berdampak terhadap kesulitan air bersih saja, tapi juga menimbulkan hotspot atau titik panas yang
menyebabkan terbakarnya alang-alang di lahan kosong.
"Musim kemarau tahun ini tergolong lama, menurut informasi BMKG, prakiraan musim kemarau akan berakhir pada akhir Oktober. Sekarang sudah masuk pancaroba, peralihan dari kemarau ke musim hujan," ujarnya.
baca juga: Kemendag Beri Bantuan Bahan Pokok Kepada Korban Gempa Maluku
Kepala UPT Air Minum pada Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kota Cimahi, Dede M Asrori menyatakan, stok air yang dikelolanya masih cukup aman untuk membantu kebutuhan masyarakat yang terdampak kekeringan.
"Stoknya masih aman, malah produksi air mengalami peningkatan 5%, terangnya. (OL-3)
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
AKIBAT tidak turun hujan dan krisis air saluran irigasi, kekeringan lahan sawah di Kabupaten Pidie, Aceh, semakin parah.
Di Desa Ceurih Kupula, Desa Pulo Tunong, Desa Mesjid Reubee dan Desa Geudong, puluhan ha lahan sawah mengering. Lalu tanah bagian lantai rumpun padi pecah-pecah.
SEBANYAK 10,25 hektare lahan pertanian di Tanah Datar terdampak kekeringan, dan 5,25 hektare di antaranya sudah dinyatakan puso atau gagal panen.
SIUMA menggunakan sensor kelembaban tanah berbasis IoT yang terkoneksi langsung ke grup WhatsApp petani, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan irigasi secara real time.
PERUBAHAN pola cuaca semakin nyata di Indonesia. Peneliti BRIN Erma Yulihastin, mengungkapkan bahwa musim hujan saat ini tak lagi berjalan secara reguler.
BMKG memperingatkan bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, meskipun musim kemarau secara klimatologis telah dimulai.
Di kawasan pegunungan dan dataran tinggi, bahkan pada malam hingga pagi hari suhu udara dapat mencapai di bawah 14 derajat celcius.
Ketidakteraturan atmosfer memicu kemunduran musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia, memunculkan cuaca ekstrem yang terus berlanjut.
BMKG menegaskan fenomena cuaca dingin di Indonesia bukan disebabkan Aphelion, melainkan Monsun Dingin Australia dan musim kemarau.
Di musim kemarun ini, BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak membuka kebun dengan cara membakar hutan dan lahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved