Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PT Hutama Karya (Persero) terus berupaya untuk mengebut pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra. Direktur Utama PT Hutama Karya Bintang Perbowo mengungkapkan, hingga saat ini progres pembangunan Jalan Tol Tras Sumatra mencapai 17%.
"Kami telah merampungkan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra sampai dengan 2019 sepanjang kurang lebih 470 km, yang artinya tercapai 17% dari target yang diamanatkan sepanjang 2.765 km. Hal ini kami capai dengan melakukan berbagai inovasi, perbaikan metode kerja, dan efisiensi dalam melakukan procurement,” kata Bintang di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (5/9).
Hutama karya meyakini penugasan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dapat diselesaikan sesuai target. Bintang menyatakan pada akhir tahun ini akan ada dua ruas tol yang diresmikan dan beroperasi yaitu Ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 185 km dan Ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 131 km.
“Ruas tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung direncanakan akan diresmikan langsung oleh Presiden RI pada bulan September 2019, dan akan menyambungkan Bakauheni hingga Palembang”, terangnya.
Sebelumnya pada Maret lalu Presiden Joko Widodo telah meresmikan Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140 km.
Adapun, sisa 33 km dari ruas tersebut yaitu Kayu Agung-Palembang, konsesinya dimiliki oleh pihak lain, namun direncanakan dapat di fungsionalkan pada akhir tahun ini.
Ketika keseluruhan ruas Bakauheni-Palembang tersebut tersambung akhir tahun ini, dapat dipastikan Bakauheni menuju Palembang dapat ditempuh dalam waktu 4 jam dengan jarak tempuh kurang lebih 365 km.
Sebelum ada tol ini, waktu tempuh tercatat 10-12 jam. Adapun Ruas Pekanbaru-Dumai, Bintang memaparkan ruas ini dapat segera diresmikan dan dinikmati oleh masyarakat pada akhir November 2019.
“Insyaa Allah jalan tol Pekanbaru-Dumai kita siapkan untuk dapat diresmikan oleh Bapak Presiden akhir tahun ini”, jelas Bintang.
Tol Ruas Pekanbaru-Dumai akan mempersingkat waktu tempuh perjalanan maupun logistik barang menjadi 1,5 jam, dimana saat ini Pekanbaru ke Dumai atau sebaliknya bisa membutuhkan waktu hingga 4-5 jam.
Di Sumatra bagian utara, yaitu Ruas Medan-Binjai, Hutama Karya telah menyelesaikan pembangunan jalan tol seksi 2 dan 3 sepanjang 11 km sedangkan untuk seksi 1 progres konstruksi telah mencapai 89% dan ditargetkan dapat beroperasi penuh pada Desember 2019. (OL-09)
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penyitaan dalam kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di sekitar Jalan Tol Trans Sumatra (JTSS).
Salah satu di antara mereka yakni mantan Direktur Utama PT Hutama Karya Realitindo Koentjoro dan eks Direktur PT STJ Setya Shri Laksana.
Volume lalu lintas (VLL) mencapai 125.839 kendaraan pada Senin (30/12) atau meningkat 38,50% dari VLL normal.
Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu Seksi Bengkulu - Taba Penanjung telah 2 tahun beroperasi.
Proyek Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) Ruas Rengat-Pekanbaru seksi Lingkar Pekanbaru sepanjang 30,57 kmditargetkan rampung pada tahun 2026.
Selama 10 tahun kepemimpinannya, Presiden Joko Widodo telah mencatatkan berbagai pencapaian dalam pembangunan, terutama di bidang infrastruktur fisik dan digital.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved