Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
RATUSAN pemuda dan perwakilan mahasiswa Papua di Kota Malang, Jawa Timur, menanam pohon kebhinekaan dalam kegiatan gerakan Malang Tunggal Ika di Simpang Balapan, Kota Malang, Jawa Timur.
Mereka mengenakan pakaian adat daerah untuk mengikrarkan perdamaian. Pun untuk menjawab beredarnya berita hoaks terkait kondisi di Malang Raya meliputi Kabupaten/Kota Malang dan Kota Batu yang dianggap tidak ramah bagi pelajar dan mahasiswa.
Perwakilan mahasiswa Papua juga terlibat aktif dalam kegiatan itu. Sejauh ini mereka mengaku dalam kondisi aman tinggal di Malang.
"Bagus, aman, Puji Tuhan di Malang mahasiswa aman," kata mahasiswa Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang asal Timika, Papua, David Kristian, kepada wartawan, Jumat (23/8).
David adalah mahasiswa Jurusan Informatika angkatan 2016, sudah 3 tahun di Malang. Ia bersama Tania, mahasiswa Universitas Negeri Malang angkatan 2015, mengikuti kegiatan gerakan Malang Tunggal Ika dan keduanya menyatakan cukup terkesan.
"Kita bersaudara, banyak teman-teman mahasiswa ada di komunitas di Malang," tegas David.
Baca juga: Sinta Wahid: Kesedihan Warga Papua adalah Kesedihan Kami juga
Ketua GMNI Malang Raya Arief Budiman menyatakan gerakan ini merupakan bagian dari bakti anak bangsa untuk negeri. Indonesia tersenyum merupakan gerakan merawat kebhinekaan.
Sementara itu, Ketua HMI Cabang Malang Sutriyadi mengatakan gerakan yang sengaja digagas untuk merekatkan kembali silaturahmi di antara pemuda. Kedepannya, gerakan ini menjadi forum silaturahmi yang menjaga keberagaman.
Para mahasiswa berkumpul dalam semangat Bhineka Tunggal Ika. Setelah mengikrarkan Sumpah Pemuda, mereka menanam pohon bersama para pejabat Pemkot dan Polres di Malang Raya. Adapun makna dari menanam pohon itu sebagai simbol kebersamaan dan kebhinekaan yang harus dirawat secara bersama-sama oleh berbagai komponen bangsa.(OL-5)
Masyarakat Papua Barat mendatangi kantor KPK dan Kejagung untuk melakukan klarifikasi dan memberikan informasi hasil investigasi terkait Gubernur Papua Barat Dominggus Madacan.
BENCANA tanah longsor dan banjir bandang Pegunungan Arfak, tepatnya di Kampung Jim, Distrik Catubouw, Papua Barat menelan belasan korban jiwa.
Jumlah keseluruhan korban dalam peristiwa itu sebanyak 24 orang, terdiri atas lima orang selamat, 16 korban meninggal dunia, sedangkan tiga korban lainnya belum berhasil ditemukan.
Brimob melakukan pencarian Iptu Tomi Samuel Marbun, anggota yang dilaporkan hilang sejak 18 Desember 2024 di kawasan Kali Rawa, Distrik Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni.
Buku Cahaya Fajar dari Balik Gunung Mbaham mengupas perjalanan kepemimpinan Ali Baham Temongmere (ABT), pejabat Papua Barat yang mengedepankan pembangunan berbasis budaya.
SETIDAKNYA 12 ribu pelajar di Manokwari, Papua Barat, sudah mendapatkan makan siang gratis (MBG). Selurhnya merupakan pelajar dari tingkat TK hingga SMA di wilayah perkotaan Manokwari.
UMKM menerima manfaat dari sisi mengenalkan produk, pemasaran, dan promosi.
PECINTA kuliner Nusantara dan wisatawan bisa menyerbu sejumlah pasar tradisional untuk menikmati jajanan legendaris di Kota Malang, Jawa Timur.
Sebanyak 55 personel Dishub bersiaga bersama petugas gabungan TNI dan Polri.
Menurut Nasir, kenaikan harga cepat berubah selama Ramadan ini. "Kenaikan harga terjadi dalam sebulan ini,” kata Nasir.
Pengurus PHRI Kota Malang mengambil sikap segera menemui DPRD dan Pemkot Malang guna mendapatkan solusi.
Menurut Purnawan yang juga aktivis Walhi Jatim, banjir di Suhat Malang karena tidak adanya saluran drainase yang mengalir ke kawasan Kedawung dan Tulusrejo.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved