Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KRISIS air bersih melanda wilayah Priangan Timur. Salah satunya di Kabupaten Ciamis, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menyebutkan sejumlah kecamatan yakni Kecamatan Ciamis, Pamarican, Cijeungjing, Cikoneng, Cimaragas, Cidolog dan Banjarsari mengalami krisis air bersih.
BPBD Ciamis telah mendistribusikan 320.00 liter yang merupakan bantuan dari TNI, Polri, perusahaan swasta dan BPBD.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Ciamis, Ani Supiani mengatakan, kekeringan yang selama ini terjadi di berbagai daerah berdampak juga di Kabupaten Ciamis hingga kondisi air sumur yang dimiliki warga mengering.
"Pendistribusian air bersih diperuntukan untuk 17.000 jiwa. Warga tetap harus bijak dalam penggunaan air yang diberikannya kepada warga tersebut," ujar Ani, Sabtu (17/8).
Diakui Ani, dalam pendistribusian air bersih untuk warga terdampak kekeringan mengalami kendala. Terutama kurangnya armada untuk distribusi air ke pelosok desa. Apalagi akses jalan menuju desa yang dituju sangat sempit.
baca juga: Normalisasi Sungai Dombo Hadiah Kemerdekaan Warga Sayung
Menurutnya, penyaluran air bersih ke lokasi kekeringan merupakan upaya jangka pendek dan untuk upaya jangka panjang, pemerintah daerah setempat harus melakukan pengeboran titik air atau pipanisasi agar tidak ada lagi masyarakat yang kekurangan air bersih. (OL-3)
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
AKIBAT tidak turun hujan dan krisis air saluran irigasi, kekeringan lahan sawah di Kabupaten Pidie, Aceh, semakin parah.
Di Desa Ceurih Kupula, Desa Pulo Tunong, Desa Mesjid Reubee dan Desa Geudong, puluhan ha lahan sawah mengering. Lalu tanah bagian lantai rumpun padi pecah-pecah.
SEBANYAK 10,25 hektare lahan pertanian di Tanah Datar terdampak kekeringan, dan 5,25 hektare di antaranya sudah dinyatakan puso atau gagal panen.
SIUMA menggunakan sensor kelembaban tanah berbasis IoT yang terkoneksi langsung ke grup WhatsApp petani, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan irigasi secara real time.
PERUBAHAN pola cuaca semakin nyata di Indonesia. Peneliti BRIN Erma Yulihastin, mengungkapkan bahwa musim hujan saat ini tak lagi berjalan secara reguler.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved